Tarif Diskon Tol Arus Balik Semarang-Jakarta, Catat Tanggalnya

  • Oleh : Fahmi

Minggu, 23/Apr/2023 21:27 WIB
Foto:Ilustrasi Foto:Ilustrasi

JAKARTA (BeritaTrans.com) - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menyatakan, akan ada diskon atau potongan tarif tol sebesar 20 persen bagi pemudik yang hendak balik ke Jakarta.

Diskon atau potongan harga masuk tol itu diberikan kepada masyarakat yang melintasi ruas tol Semarang hingga Jakarta.

Baca Juga:
Tarif Jalan Tol Bali Mandara Segera Naik, Catat Harga Terbarunya!

Pemberian diskon itu kata dia, dilakukan atas inisiatif PT Jasa Marga dalam mendorong masyarakat agar tidak melakukan perjalanan pada saat puncak arus balik terjadi, yang diprediksi pada 24-25 April 2023.

"Saya mengapresiasi inisiatif yang telah dilakukan oleh Jasa Marga dan seluruh operator jalan tol dengan memberikan diskon 20 persen untuk ruas jalan tol Semarang-Jakarta," kata Muhadjir saat konferensi pers secara daring bersama Menhub Budi Karya Sumadi dan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, Ahad (23/4/2023).

Baca Juga:
Diskon Tarif Jalan Tol 20 Persen Arus Balik Berlaku hingga 19 April 2024

Diskon itu bakal berlaku bagi pemudik yang melintas Gerbang Tol Kalikangkung hingga Cikampek pada tanggal 27 sampai 29 April 2023.

Pemberlakuan potongan harga masuk tol itu akan serentak ditetapkan di seluruh ruas jalan tol Semarang-Jakarta pada pukul 06.00 pagi di tanggal 27 April.

Baca Juga:
Diskon Tarif Tol 20 Persen Berlaku Mulai Hari Ini, Ini Daftarnya!

"Mulai tanggal 27 April sampai 29 April 2023 dimulai jam 06.00 lagi diakhiri juga jam 06.00 WIB," beber Muhadjir.

"Tadi saya melakukan rapat koordinasi sebelum melakukan pertemuan ini dengan BUJT dan para pengelola jalan tol dan telah disepakati diskon 20 persen dari Kalikangkung sampai dengan Cikampek dengan mengikuti jadwal yang telah ditetapkan Jasa Marga," ucap dia.

Atas hal itu, Muhadjir juga meminta kepada para pengelola jalan tol termasuk perusahaan penerbangan dan penyeberangan lainnya, untuk memberikan potongan harga serupa.

Hal itu dinilai penting agar masyarakat bisa terhindar dari penumpukan kendaraan di masa puncak arus balik lebaran besok.

"Saya mengimbau agar dikeluarkan kebijakan yang mampu mendorong masyarakat untuk kembali pada periode tanggal 27 sampai 30 April 2023 yaitu seperti pemberian diskon untuk semua moda transportasi lewat tol, darat laut dan udara," kata dia.

Sebelumnya, Arus balik lebaran IdulFitri 1444H/2023M diprediksi bakal terjadi pada tanggal 24-25 April 2023. 

Bahkan kata Menko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy, ada 200 ribu lebih kendaraan yang bakal balik ke Jakarta dan sekitarnya pada kurun waktu tersebut.

Sebagai upaya untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas dan penumpukan kendaraan, Muhadjir mengimbau kepada masyarakat, untuk sedianya menunda perjalanan balik.

"Untuk itu perlu dilakukan sosialisasi secara masif agar masyarakat terutama yang tidak terburu urusannya belum mendesak untuk segera kembali bisa menunda jadwal kembali ke Jakarta," kata Muhadjir.

Muhadjir meminta, agar masyarakat yang tidak memiliki keperluan mendesak dapat melakukan perjalanan balik di kurun waktu 26 sampai 30 April 2023.

Namun, jika memang sudah memiliki keperluan seperti untuk bekerja, maka pemerintah tidak dapat melarang masyarakat untuk kembali.

"Tentu saja bagi mereka (masyarakat) yang tidak mungkin menunda tentu saja tidak ada larangan untuk tetap balik pada tanggal 24 dan 25 April 2023," ucap dia.(fhm)