Satelit Komunikasi SATRIA Indonesia Berhasil Diluncurkan

  • Oleh : Ahmad

Selasa, 20/Jun/2023 16:17 WIB
foto:istimewa foto:istimewa

SINGAPURA (BeritaTrans.com) Satelit komunikasi SATRIA berhasil diluncurkan di atas kendaraan SpaceX Falcon 9 dari Cape Canaveral di Florida.

SATRIA (SATELIT Republik IndonesiA) adalah satelit yang dirancang untuk menjembatani kesenjangan digital di Indonesia. Menawarkan throughput 150 Gbps, ini akan menghadirkan Internet berkecepatan tinggi ke ribuan pulau di kepulauan Indonesia, menyediakan konektivitas di ribuan zona untuk sekolah, rumah sakit, dan bangunan umum, serta fasilitas pemerintah daerah yang belum terhubung oleh jaringan terestrial yang ada. atau sistem satelit.

Baca Juga:
IDSF Bedah Ekonomi Digital Indonesia, Sampaikan 3 Rekomendasi untuk Akselerasi Pengembangan

Thales Alenia Space, perusahaan patungan antara Thales (67%) dan Leonardo (33%), dipilih untuk membangun satelit oleh konsorsium Satelit Nusantara Tiga (SNT) 1 atas nama Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) RI. . Satelit throughput sangat tinggi (VHTS) ini didasarkan pada platform Spacebus NEO all-electric Thales Alenia Space dan menampilkan prosesor digital generasi kelima. Perusahaan juga menyediakan dua pusat kendali satelit — utama dan cadangan — dan segmen darat misi untuk muatan serba digital. Selain itu, Thales Alenia Space telah menyiapkan program pelatihan lengkap untuk para insinyur SNT, beberapa di antaranya telah bergabung dengan tim proyek di fasilitas perusahaan di Cannes dan Toulouse selama program berlangsung.

SATRIA akan menjadi satelit komunikasi VHTS pertama di Indonesia, dan juga yang terkuat di kawasan Asia Tenggara. Dengan massa peluncuran 4,6 ton, itu akan beroperasi di pita Ka dan diposisikan di orbit pada 146° BT untuk umur desain 15 tahun.

Baca Juga:
DAIKIN Indonesia Arahkan Investasi Strategis pada Bisnis Berkelanjutan, Dukung Pemerintah Capai Target Karbon Netral 2060

“Saya senang melihat SATRIA berhasil diluncurkan. Misi ini akan menerapkan Internet throughput sangat tinggi di seluruh Indonesia dan membantu mengembangkan infrastruktur digital bangsa,” kata Marc-Henri Serre, Thales Alenia Space Executive Vice President, Telecommunications. “Setelah pembangunan satelit Palapa-D dan Telkom-3S, payload Telkom 3, dan satelit Telkom 113 yang akan datang, SATRIA menegaskan kemitraan sukses kami dengan operator Indonesia.”.(ahmad)

Baca Juga:
Rusia Sebut Satelit Komersial Sah-sah Saja Ditembak saat Perang