Dirjen Hubdat Groundbreaking Terminal Tipe A Air Sebakul Bengkulu

  • Oleh : Naomy

Selasa, 08/Agu/2023 18:45 WIB
Ground breaking pembangunan terminal tipe a di Bemgkulu Ground breaking pembangunan terminal tipe a di Bemgkulu

 

BENGKULU (BeritaTrans.com) - Sebagai perwujudan percepatan pembangunan infrastruktur di bidang transportasi darat, Direktorat Jenderal Perhubungan Darat  ground breaking menandai dimulainya pembangunan Terminal Penumpang Tipe A Air Sebakul, Kota Bengkulu, Selasa (8/8/2023). 

Baca Juga:
Ditjen Hubdat Apresiasi Insan Transportasi Berkeselamatan di PNKJ 2023

Pembangunan terminal ini merupakan bagian dari program Revitalisasi Terminal Tipe A secara nasional yang dilakukan Kementerian Perhubungan. 

Direktur Jenderal Perhubungan Darat Hendro Sugiatno mengatakan, dengan mengusung konsep New Terminal disertai kearifan lokal sosial budayanya, Terminal Tipe A Air Sebakul ke depannya dilengkapi dengan fasilitas utama, fasilitas penunjang, dan fasilitas komersil untuk mendukung pertumbuhan ekonomi wilayah. 

Baca Juga:
Libur Nataru, Kemenhub Prediksi 2,8 Juta Orang Keluar Jabodetabek

“Konsep perencanaan dari pembangunan Terminal Tipe A Air Sebakul nantinya terintegrasi dengan pusat kegiatan masyarakat setempat seperti perkantoran, pendidikan, dan pemukiman serta mampu menjadi pusat pertumbuhan ekonomi baru wilayah (mix use),” urai Dirjen Hendro.

Menuutnya, Pemerintah Daerah dapat mengoptimalisasikan layanan terminal dengan pola kepengusahaan guna mendukung Pemulihan Ekonomi Nasional untuk memberikan perhatian khusus yang berkaitan dengan pembukaan lapangan kerja serta mendorong Usaha Mikro, Kecil, Menengah dan Besar.

Baca Juga:
Menhub di Rakornis Hubdat: Siapkan Penyelenggaraan Angkutan Natal dan Tahun Baru dengan Baik!

Dalam hal ini Kemenhub kata dia, juga membuka kesempatan kepada berbagai pihak termasuk swasta, BUMN maupun BUMD untuk bekerjasama dalam pengembangan infrastruktur Terminal Penumpang Tipe A Air Sebakul melalui berbagai skema kerja sama yang dapat melibatkan pihak ketiga.

Dirjen Hendro menjabarkan, pembangunan revitalisasi Terminal Tipe A Air Sebakul dibagi dalam dua tahap pengerjaan dengan total anggaran sebesar Rp25 miliar. 

“Pada tahun 2023, untuk pekerjaan struktur dengan sumber dana SBSN sebesar Rp10 miliar akan dilakukan pengerjaan Persiapan, Struktur Gedung, Arsitek Lt.1, Arsitek Lt. II, MEP, dan Supervisi,” kata Dirjen Hendro.

Selain itu untuk tahap dua pengerjaan finishing dengan anggaran Sumber Dana SBSN sebesar Rp15 miliar, yaitu melakukan pekerjaan Arsitektur, Atap, Kanopi, Arsitek Lt.1, Arsitek Lt. II, MEP, Furniture, Signage, Landscape, serta Supervisi.

“Dengan begitu, pada tahun 2024 Terminal sudah dapat dioperasikan secara fungsional,” imbuhnya.

Dirjen Hendro menyampaikan, mulai dari pembangunan, pengembangan dan pengoperasian sarana dan prasarana infrastruktur Terminal Penumpang Tipe A tidak bisa jika hanya dilakukan Kemenhub. 

Oleh karena itu, diperlukan dukungan yang baik dari Pemerintah Daerah.

Di sisi lain Gubernur Provinsi Bengkulu, Rohidin Mersyah saat pembukaan menuturkan, dengan adanya kegiatan Revitalisasi Terminal Tipe A Air Sebakul dengan luas lahan 66.210 m2 ini tentunya menjadi sebuah pembangunan yang ditunggu masyarakat Bengkulu karena lokasi Terminal ini termasuk dalam wilayah pengembangan perkotaan di mana akan berdekatan dengan Bengkulu Otoring Road Lingkar Kota Bengkulu yakni dengan Pintu Tol yang menghubungkan Kota Bengkulu dan Kawasan Tengah Pulau Sumatera.

"Posisi Terminal Tipe A Air Sebakul ini juga dekat dengan Pelabuhan Pulai Baai sehingga dengan adanya pembangunan Terminal dapat mengintegrasikan berbagai sektor serta lingkungan Terminal diharapkan dapat lebih produktif khususnya dalam konteks ekonomi," ujarnya.

Turut hadir dalam acara tersebut diantaranya Walikota Bengkulu Helmi Hasan; Ketua DPRD Provinsi Bengkulu Banmus Ihsan Fajri; Direktur Angkutan Jalan Suharto; Plt. Direktur Prasarana Transportasi Jalan Susanty Pertiwi; Kepala BPTD Kelas II Provinsi Lampung Bahar; Kepala BPTD Kelas III Provinsi Bengkulu Teguh Iman Santoso, Perwakilan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Provinsi Bengkulu (Forkopimda) serta pejabat terkait lainnya. (omy)