Polisi Jawab Protes Hotman Paris Soal Pajabat Lewati Bahu Jalan Tol Tidak Ditilang

  • Oleh : Fahmi

Sabtu, 02/Sep/2023 07:47 WIB
Hotman Paris. (Youtube) Hotman Paris. (Youtube)

JAKARTA (BeritaTrans.com) - Wakil Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Polisi Doni Hermawan menjawab kritik Hotman Paris Hutapea soal diskriminasi tilang bagi pelanggar lalu lintas yang lewat bahu jalan tol. 

Dia mengatakan, sudah ada peringatan ke seluruh jajaran agar menindak seluruh pelanggar lalu lintas.

Baca Juga:
Jalan Tol Trans Sumatra di Sumut Diperpanjang hingga 63,45 Km: Ini Rutenya

"Saya kira sudah banyak yang kita tegur, cuma tidak terekspos," kata Doni di Polda Metro Jaya, Rabu, 30 Agustus 2023.

Menurutnya, teguran yang diberikan ke pengguna jalan tol yang melanggar lalu lintas tidak hanya tilang saja. Pemberhentian kendaraan juga sudah dianggap sebagai bentuk tindakan untuk meminimalisir dan mencegah pelanggaran terulang.

Baca Juga:
Kecelakaan Beruntun di KM 85 Tol Cipularang Libatkan 9 Kendaraan

Sebelumnya, Hotman Paris menyebut ada perbedaan perlakuan antara pihak swasta dengan pejabat dan aparat yang melanggar lalu lintas di jalan tol. Atas perbedaan itu, dia juga merasa sakit hati.

"Daripada sakit mata kita melihat diskriminasi di jalan tol, kalau aparat walaupun pangkatnya biasa-biasa atau pejabat lewat bahu jalan tol suka-sukanya nggak ditilang. Tapi kalau swasta ditilang dan kadang-kadang setelah bisik-bisik akhirnya dilepas," ujar Hotman melalui video di Instagram pribadinya @hotmanparisofficial, Rabu, 30 Agustus 2023.

Baca Juga:
Awas Macet, Perbaikan Jalan Tol Jakarta-Cikampek hingga 14 Juli 2024

Menurutnya, tidak ada keistimewaan selain kepala negara atau ambulans yang membawa jenazah untuk diutamakan di jalan. Hotman mempertanyakan kenapa bisa ada diskriminasi, padahal masyarakat ikut membayar pajak.

Pengacara ini menyarankan kepada Korps Lalu Lintas Polri dan Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya agar jalan tol dipasang kamera tilang elektronik untuk menilang dengan objektif. 

"Karena memang sakit hati kita melihat kalau di jalan tol swasta ditilang atau dicegat, kalau pejabat suka-sukanya," tutur Hotman.

Jika kamera tilang elektonik dipasang, Hotman menebak aparat dan pejabat seperti menteri pasti akan banyak kena tilang. Termasuk juga dirinya sendiri yang bakal ditilang.

"Aku juga mau ditilang kok apa boleh buat kalau kena elektronik, mau diapain? Tapi jangan hanya gua dong," ucap Hotman Paris.