KAI Commuter Tangkap Pencuri di Stasiun Berkat Penelusuran System CCTV Analytic

  • Oleh : Fahmi

Minggu, 17/Sep/2023 14:27 WIB
Suasana di Stasiun KRL. (Foto:Ilustrasi) Suasana di Stasiun KRL. (Foto:Ilustrasi)

JAKARTA (BeritaTrans.com) - Berkat System CCTV Analytic, tersangka tindak pidana di area stasiun berhasil diamankan oleh KAI Commuter. Hal itu disampaikan oleh VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba, pada Ahad (17/9/2023).

Dijelaskan, sebelumnya petugas KAI Commuter melakukan tindak lanjut dari laporan dan pengaduan pengguna yang merasa kehilangan barang bawaanya berupa tas di area musholla Stasiun Tanah Abang, Stasiun Bekasi dan Stasiun Jakarta Kota.

Baca Juga:
Libur Lebaran Usai, KAI Commuter Layani Lebih 954 Ribu Penumpang KRL Tiap Harinya

"Berbekal laporan dari korban, petugas pengamanan KAI Commuter menindaklanjutinya dengan menyelusuri rekaman dari system CCTV Analytic yang terpasang di area stasiun," terang Anne dalam keterangannya.

Anne melanjutkan, setelah proses penelusuran petugas KAI Commuter berhasil mendapatkan rekaman ciri-ciri terduga pelaku dan disebarkan keseluruh petugas pengamanan stasiun.

Baca Juga:
KAI Commuter Prediksi 900 Ribu Lebih Penumpang KRL Jabodetabek di Hari Pertama Kerja Usai Libur Lebaran

Dengan melakukan pengintaian pengamanan tertutup, pelaku tindak pidana tersebut berhasil diamankan di area musholla Stasiun Jakarta Kota pada Sabtu, (16/9) sekitar pukul 16.20 WIB. 

"Setelah diamankan di Pos Keamanan Stasiun Jakarta Kota, pelaku diserahkan ke pihak kepolisian Sektor Gambir bersama dengan para korban untuk dilakukan proses hukumnya," kata Anne.

Baca Juga:
Stasiun Integrasi KRL dengan KA Lokal, KAJJ, LRT hingga KA Bandara Terjadi Peningkatan Penumpang, KAI Commuter: Memudahkan Perjalanan Mudik Masyarakat

Pengungkapan kasus pencurian ini merupakan hasil dari system CCTV Analytic yang sudah dijalankan oleh KAI Commuter. Dengan hasil rekam wajah, sistem ini juga bisa menganalisa hal lain seperti pakaian yang dikenakan atau barang bawaan pengguna yang bisa dijadikan sebagai database pada proses pencarian. 

Dengan database tersebut, pelaku tindak kriminal atau pelaku tindak pidana lainnya akan terdeteksi melalui notifikasi pada sistem ini apabila terdapat kecocokan wajah atau pun hal lainnya yang terekam.

Selain melakukan penelusuran menggunakan system CCTV Analytic, para petugas terkait juga melakukan proses penelusuran melalui system e-ticketing. Dengan penelusuran ini, petugas gabungan dari KAI Commuter melakukan proses pencarian dan penelusuran di gate elektronik stasiun untuk disinkronkan dengan system CCTV Analytic.

Dengan peningkatan-peningkatan fasilitas layanan teknologi yang diberikan oleh KAI Commuter ini, diharapkan dapat lebih meningkatkan keamanan dan kenyamanan para penggunanya. 

KAI Commuter juga mengimbau kepada seluruh pengguna untuk lebih hati-hati, tetap waspada dan selalu memperhatikan kembali barang-barang bawaannya. (fhm)