Peringati Hari Sumpah Pemuda, 500 Alumni SMAN 2 Bantaeng Gelar Upacara

  • Oleh : Naomy

Sabtu, 28/Okt/2023 17:11 WIB
Upacara peringatan Sumpah Pemuda Upacara peringatan Sumpah Pemuda

BANTAENG (BeritaTrans.com)  Peringatan ke-95 Hari Sumpah Pemuda tahun ini dirayakan cukup meriah dan terbilang langka di SMAN 2 Bantaeng. 

Tidak seperti biasanya, upacara Bendera kali ini dilaksankan  Alumni SMA PGRI,SMA 3, SMAN 1 BISSAPPU, dan SMAN 2 Bantaeng, mulai dari Inspektur upacara, petugas dan peserta upacara semua dari Alumni, dan dihadiri seluruh Angkatan, mulai dari Angkatan 83 sampai angkatan 2021, menggunakan pakaian Adat dan Batik di halaman sekolah SMAN 2 Bantaeng di Jalan T.A.Gani Be'lang.

"Kegiatan ini terbilang unik dan saya rasa baru kali ini ada Alumni SMA  melaksanakan  kegiatan Upacara Hari Sumpah Pemuda, apalagi semua petugas upacara adalah Alumni dan  dirangkaikan dengan reuni Akbar," ujar kepsek SMAN 2, A.Kadir, HS. 

Hadir dalam upacara Dr. Benny Nurdin (Angkatan 89) sekaligus bertindak selaku Inspektur Upacara dan diikuti kurang lebih 500 Alumni dan anggota pramuka/siswa (i) serta guru-guru dan mantan kepala sekolah SMAN 2. 

Benny yang tampil dengan pakaian adat Kalumpang Sulbar mengatakan, esensi Hari Sumpah Pemuda adalah semangat menjaga persatuan dan kesatuan bangsa dan pemuda diberi ruang  untuk berperan lebih banyak dalam mengisi kemerdekaan dan pembangunan untuk  Indonesia Maju.  

Benny juga mengatakan bahwa Alumni adalah Supporting Sekolah, Pemerintah dan masyarakat Bantaeng. Sekecil apapun sumbangsih baik itu pemikiran, moril dan materil harusnya Alumni bisa mengambil peran. 

"Olehnya Reuni Akbar Tahun ini kami memgusung tema "Dari Alumni, Oleh Alumni Untuk Semua" Kami Bangga Pernah sekolah disini," jelasnya. 

Benny yang juga Kepala Balai BPTD Kls II Banten ini menyampaikan terima kasih kepada Kepala Sekolah SMAN 2 Bantaeng, guru-guru  dan  panitia pelaksana  baik dari berbagai angkatan Alumni maupun pihak sekolah atas terselenggaranya acara Reuni Akbar SMADA Bantaeng yang dulu dikenal SMA PGRI, SMA 3, SMAN 1 Bissappu sampai  SMAN  2 Bantaeng. 

Pada kegiatan itu pula ada pemberian cindera mata pada kepala sekolah dan guru, staf TU yang sudah purna tugas serta santunan kepada siswa/siswi kurang mampu dan penyerahan bibit tanaman.

Dilakukan juga peletakan batu pertama taman baca oleh Rektor Institut Parahikma Indonesia Dr Nurhayati Azis yang juga Alumni Angkatan Pertama 1983.  

Nurhayati mewakili Alumni mengatakan, sekolah ini tidak boleh menjadi sekolah buangan, tapi harus menjadi unggulan, olehnya Alumni harus mengambil peran untuk membantu sekolah sesuai bidang masing-masing. 

"Saya akan menyiakan beasiswa untuk tiga siswa," ujar Nurhayati. 

Terpisah Arif Jaelani selaku pelaku sejarah dan pendiri SMA PGRI yang merupakan cikal bakal SMAN 3, SMA 1 Bissapu, kemudian berubah nama SMAN 2 Bantaeng, mengenang masa masa awal pembangunan dan sempat meminjam sekolah SD sebagai ruang belajar Siswa SMA PGRI.  

Rangkaian kegiatan Reuni Akbar tahun 2023, akan berlangsung sampai besok dan merupakan acara puncak, dengan menyuguhkan beberapa kegiatan seperti Fun Bike, Fun Walk, Donor Darah dan pemeriksaan gratis. 

Panitia menyiapkan banyak  hadiah menarik  dan grandprize satu unit motor listrik. 

Benny selaku Ketua Panitia Pelaksana Kegiatan mengajak kepada semua Alumni dan masyarakat Bantaeng untuk hadir memeriahkan acara fun bike dan fun walk  serta hiburan band dan Parodi Petta puang di tribun Pantai Seruni. (omy)