Jelang Periode Libur Nataru, ASDP Terus Tingkatkan Pelayanan Tiket Online Ferizy

  • Oleh : Naomy

Sabtu, 04/Nov/2023 18:39 WIB
Dirut ASDP bersama Dirjen Hubdat dan jajaran di Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi Dirut ASDP bersama Dirjen Hubdat dan jajaran di Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi

KETAPANG (BeritaTrans.com) – Menjelang penyelenggaraan layanan Angkutan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023/2024, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) terus meningkatkan pelayanan tiket online ferizy. 

Hal itu disampaikan saat bersama Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan beserta mitra terkait menggelar Rapat Koordinasi Kesiapan Penyelenggaraan Angkutan Nataru di Ruang Rapat Kantor ASDP Cabang Ketapang, Jawa Timur, Kamis (2/11/2023).

Baca Juga:
Bantu Persalinan Penumpang di Kapal Saat Pelayaran menuju Tual, ASDP Apresiasi Nakhoda dan ABK KMP Lobster

Rakor dilaksanakan guna meningkatkan koordinasi dan pelayanan angkutan penyeberangan, khususnya untuk mengantisipasi lonjakan arus penumpang dan kendaraan di Cabang ASDP yang menjadi pantauan Nasional Merak-Bakauheni dan Ketapang-Gilimanuk.

Pada rapat koordinasi tersebut, Dirjen Hubdat Hendro Sugiatno menyoroti kesiapan penyelenggaraan Nataru 2023/2024. 

Baca Juga:
Sepanjang Libur Lebaran, Penumpang ASDP Naik 3%, Kendaraan 9%

“Kesiapan kita menghadapi Nataru yang tinggal satu setengah bulan ini adalah bagaimana menyiapkan sarana dan prasarana terutama dalam bidang transportasi penyeberangan di Ketapang-Gilimanuk. Ada kemungkinan masyarakat berwisata menyeberang ke Bali sehingga kita harus antisipasi lonjakan. Kedua, kita harus mengevaluasi apa yang sudah kita kerjakan tahun lalu untuk meningkatkan pelayanan kita menjadi lebih baik,” urainya.

Direktur Utama ASDP Ira Puspadewi mengatakan, ASDP akan terus meningkatkan pelayanan prima baik dari segi sarana maupun pra-sarana. 

Baca Juga:
Selama Angleb, ASDP Layani Hingga 4,14 Juta Penumpang di 8 Lintasan

”Kami sedang dalam proses kerja sama dengan salah satu platform untuk pembelian tiket secara online, sehingga harapannya ke depan memungkinkan tiket bisa dipesan tidak hanya melalui Ferizy. Selain itu, akan dikembangkan juga sistem pemesanan tiket yang nantinya dilakukan berdasarkan radius jarak," ungkap Ira.

Dengan pembelian tiket secara online dan penerapan kuota pada muatan penyeberangan yang dilayani, ASDP memastikan trafik penumpang dan kendaraan dapat terdistribusi dengan baik sehingga mampu meminimalisir antrean di pelabuhan baik selama arus berangkat dan balik pada layanan Nataru ini. 

Ira juga menyampaikan bahwa dari segi operasional, dalam hal ini akan dilakukan pengoperasian Dermaga Bulusan saat periode Nataru mendatang. 

“Sebagai upaya dalam meningkatkan pelayanan selama angkutan Nataru, ASDP menambah kapasitas dermaga dengan beroperasinya Dermaga Bulusan yang diproyeksikan mampu menampung sebanyak 300 kendaraan,” tutur dia. 

Dermaga yang berada di Selatan Pelabuhan Ketapang ini juga akan disiapkan sebagai alternatif kendaraan truk yang akan menyeberang ke Gilimanuk disiapkan yang rencananya khusus untuk Long Distance Ferry (LDF).

Selain itu, kesiapan sarana dan prasarana Lintas Ketapang-Gilimanuk meliputi 49 unit kapal siap operasi dan tujuh pasang dermaga meliputi Pelabuhan Ketapang dengan 3 MB, 1 Ponton dan 3 Plengsengan; Pelabuhan Gilimanuk dengan 3 MB, 1 Ponton dan 3 Plengsengan.

Kerja sama dan koordinasi ASDP dengan para stakeholder mengenai waktu pemberangkatan kapal dan rekayasa lalu lintas juga akan terus berlanjut sehingga dapat mengantisipasi antrean Panjang ketika peak season.

Turut hadir Direktur Transportasi Sungai, Danau dan Penyeberangan, Lilik Handoyo; Kepala BPTD Kelas II Jawa Timur, Utomo; Kepala BPTD Kelas II Bali, Hanura; Perwakilan Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur dan Bali; Perwakilan Kepolisian Daerah Jawa Timur dan Bali; Perwakilan PT Jasa Raharja; Perwakilan PT Jasa Raharja Putera, serta Perwakilan Gapasdap dan INFA dalam Rapat Koordinasi Persiapan Angkutan Nataru tersebut. (omy)