Tingkatkan Pelayanan Reservasi Tiket Online Ferizy Jelang Angkutan Nataru, ASDP Gaet Bank BJB

  • Oleh : Naomy

Kamis, 16/Nov/2023 17:38 WIB
Layanan beli tiket online ferizy Layanan beli tiket online ferizy

JAKARTA (BeritaTrans.com) - Memasuki periode layanan Angkutan Natal dan Tahun Baru (Nataru), PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) terus berupaya meningkatkan kualitas bisnis, operasional, dan pelayanan melalui kerja sama strategis secara kontinyu. 

Kali ini, ASDP menggaet PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (BJB) dalam penambahan metode pembelian dan pembayaran tiket ferry pada Agen BJB BiSA! yang terintegrasi secara host to host dengan Aplikasi Ferizy yang dapat dinikmati pengguna jasa mulai Jumat  (17/11/2023).

Baca Juga:
ASDP Tingkatkan Keamanan dan Kemudahan Layanan Penyeberangan melalui Digitalisasi Ferizy

Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin mengungkapkan, upaya transformasi digitalisasi ASDP merupakan salah satu misi perusahaan dalam memberikan pelayanan prima kepada masyarakat.

“ASDP ingin memberikan pengalaman yang lebih baik kepada para konsumen di setiap perjalanannya. Pada kesempatan ini, masih sejalan dengan misi penerapan teknologi yang berkelanjutan, ASDP mencoba memperluas jangkauan sales channel pembelian tiket online Ferizy dengan berkolaborasi bersama Bank BJB,” tuturnya.

Baca Juga:
Dukung Asian Road Racing Championship 2024, ASDP Bidik Kenaikan Trafik Penumpang 10 Persen

Dengan menjalin kerja sama bersama Bank BJB, tiket ferry pada Aplikasi Ferizy dapat dipesan atau dibeli melalui Agen BJB BiSA! (Agen Laku Pandai) yang merupakan langkah positif dalam menghadirkan opsi yang lebih luas untuk kemudahan aksesibilitas pengguna jasa serta memberikan alternatif yang lebih modern dalam proses pembelian tiket ferry. 

“Kerja sama ini mencerminkan upaya bersama antara ASDP dan Bank BJB untuk membawa konsumen ke era digital, dimana layanan pembelian tiket ferry dapat diakses dengan lebih mudah dan lebih efisien,” katanya.

Baca Juga:
ASDP Resmi Luncurkan Sistem Pembelian Tiket Ferry Online di Rute Bira-Pamatata

Shelvy menambahkan, dengan meningkatnya jumlah user Ferizy yang telah menembus lebih dari 1,8 juta user, ASDP terus meningkatkan kualitas pelayanan dan inovasi di industri penyeberangan Indonesia. 

Melalui reservasi online pada Aplikasi Ferizy ini, pengguna jasa dapat membeli tiket sejak H-60 keberangkatan. 

Tujuannya tentu agar calon penumpang kapal dapat merencanakan perjalanannya dengan lebih dini sehingga menghindari kemungkinan tidak tersedianya tiket sesuai jadwal yang diharapkan. 

“Reservasi tiket online baik melalui Aplikasi Ferizy maupun melalui wesbite trip.ferizy.com merupakan salah satu wujud komitmen ASDP dalam mengakselerasi transformasi digital penyeberangan," tutur Shelvy.

Hingga November 2023, terdapat 20 pelabuhan yang telah menerapkan sistem reservasi online, diantaranya Pelabuhan Merak, Bakauheni, Ketapang, Gilimanuk, Ajibata, Ambarita, Lembar, Padangbai, Jangkar, Sape, Labuan Bajo, Jepara, Karimunjawa, Ujung, Kamal, Pototano, Kayangan, Tanjung Kalian, Gorontalo dan Pagimana. 

Bagi ASDP, reservasi online melalui Aplikasi Ferizy juga membuat pergerakan kendaraan di dalam pelabuhan pada setiap jam keberangkatan merata dan terkendali sesuai dengan alokasi kapasitas dan zonasi area siap muat yang tersedia. 

"Sebelum pemberlakuan Ferizy, arus kedatangan pengguna jasa saat golden time atau beban puncak menyebabkan antrian kendaraan baik di dalam area pelabuhan maupun di area jalan raya," imbuh Shelvy.

Namun, lanjutnya, setelah dilakukan pengaturan Ferizy, arus kedatangan pengguna jasa terdistribusi secara merata sesuai jadwal yang dipilih oleh pengguna jasa serta kapasitas daya tampung pelabuhan dan kapasitas angkut kapal. 

Dengan Ferizy, ASDP menjual tiket sesuai kuota dalam jumlah yang sama setiap harinya atau trafik terbagi rata sesuai konsep flattening the curve.

"ASDP berkomitmen untuk terus berinovasi dan memperluas layanan digital untuk memenuhi kebutuhan pengguna jasa di masa depan," tutupnya. (omy)