Oleh : Naomy
JAKARTA (BeritaTrans.com) – Perhatian! Tingkatkan kenyamanan penumpang, Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Kementerian Perhubungan berencana melakukan perpanjangan skybridge Bojonggede yang akan menghubungkan ke peron Stasiun KRL Bojonggede arah Jakarta.
Baca Juga:
Mantap, Skybridge Paledang Beroperasi Tahun Ini, Jalur Ganda KA Bogor-Sukabumi Rampung
"Perpanjangan ini merupakan bagian dari upaya meningkatkan kenyamanan dan mempermudah mobilisasi bagi para pengguna KRL," tutur Direktur Prasarana BPTJ, Zamrides di kantor BPTJ, Jakarta, Jumat (21/6/2024).
Salah satu poin utama yang menjadi perhatian adalah perlunya pembebasan lahan oleh Pemerintah Kabupaten Bogor untuk pelebaran hall stasiun.
Baca Juga:
BPTJ Hibahkan Pengelolaan Skybridge Bojonggede ke Pemkab Bogor
Bappedalitbang Kabupaten Bogor menyampaikan bahwa tinjauan lapangan telah dilakukan dan pembebasan lahan akan menjadi prioritas di tahun 2025. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung peningkatan infrastruktur yang strategis ini.
Selain itu, pembangunan perpanjangan skybridge akan memerlukan sedikit lahan dari Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) untuk digunakan sebagai pilar penyangga.
Lahan ini telah dikerjasamakan oleh PT KAI untuk parkir kendaraan roda dua dan tidak akan mengganggu kapasitas parkir yang ada karena akan dilakukan penataan ulang baik parkir maupun flow penumpang.
Penataan ulang sirkulasi pergerakan penumpang keluar masuk Stasiun Bojonggede menjadi fokus penting.
"Kami berupaya agar dengan adanya perpanjangan skybridge ini, pergerakan penumpang dapat lebih lancar dan nyaman," imbuh Zamrides.
Saat ini BPTJ juga tengah melakukan survei bekerja sama dengan Badan Kebijakan Transportasi (Baketrans) dan sosialisasi kepada pengguna skybridge Bojonggede terkait evaluasi operasional dan menjaring persepsi mereka terhadap rencana perpanjangan.
Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa masyarakat mendapatkan informasi yang tepat dan dapat memberikan masukan yang konstruktif terhadap rencana pembangunan ini. Adapun halaman survey dapat diakses di https://e.survey.dephub.go.id/survey/461
Dengan Pembangunan tersebut, Zamrides berharap dapat memberikan dampak positif dalam meningkatkan aksesibilitas dan kenyamanan pengguna KRL, serta mendukung perkembangan infrastruktur transportasi yang lebih baik dan terintegrasi di kawasan Jabodetabek.
Skybridge Bojonggede merupakan fasilitas integrasi yang menghubungkan Stasiun KRL Bojonggede dengan Terminal Penumpang Tipe C Bojonggede.
Dirancang untuk memudahkan pergerakan penumpang antara kedua fasilitas transportasi ini. Skybridge ini diharapkan dapat mengurangi kemacetan di kawasan Bojonggede serta meningkatkan keselamatan dan kenyamanan bagi pejalan kaki.
Dari hasil analisis BPTJ pada Bulan Februari 2024, Skybridge Bojonggede dapat membantu mengurangi dampak kemacetan sebesar Rp3,3 Miliar per tahun, hal ini setara dengan penghijauan melalui 327 pohon sehingga dapat membantu menurunkan polusi CO2.
Keuntungan lain dengan adanya skybridge Bojonggede dapat memberikan potensi PAD kepada pemerintah Kabupaten Bogor sebesar Rp3,5 miliar per tahun. (omy)