Inovasi Terbaru KA Ranggajati: Lebih Nyaman dan Mewah dari Cirebon ke Jember

  • Oleh : Fahmi

Kamis, 31/Okt/2024 14:07 WIB
Rangkaian KA Ranggajati akan menggunakan kereta new generation modifikasi mulai 1 November 2024. Rangkaian KA Ranggajati akan menggunakan kereta new generation modifikasi mulai 1 November 2024.

PURWOKERTO (BeritaTrans.com) - Dalam dunia transportasi kereta api, kehadiran inovasi selalu dinanti-nanti oleh para pelanggan setia.

Kabar baik datang bagi masyarakat, khususnya pelanggan setia KA Ranggajati dari stasiun keberangkatan area Daop 5 Purwokerto!

Mulai 1 November 2024, KA Ranggajati relasi Cirebon-Jember PP akan menghadirkan pengalaman perjalanan yang lebih mewah dan nyaman dengan perubahan pada rangkaian keretanya.

Semula KA Ranggajati yang menggunakan 5 kereta eksekutif, 4 kereta bisnis, 1 kereta makan, dan 1 kereta pembangkit maka mulai 1 November 2024 akan menjadi 5 kereta eksekutif, 4 kereta ekonomi new generation modifikasi, 1 kereta makan, dan 1 kereta pembangkit.

“KAI Daop 5 Purwokerto berharap perubahan sarana pada KA Ranggajati ini dapat menambah kenyamanan bagi masyarakat dan pelanggan setia. Adapun KA Ranggajati berhenti di tujuh stasiun di wilayah kerja Daop 5 Purwokerto yakni Stasiun Bumiayu, Purwokerto, Kroya, Gombong, Kebumen, Kutowinangun, dan Kutoarjo,” terang Feni Novida Saragih Manager Humas Daop 5 Purwokerto, Kamis (31/10/2024).

Feni juga menambahkan, hal ini berpeluang pada peningkatan okupansi penumpang dari wilayah Daop 5 Purwokerto karena pelanggan akan semakin nyaman dengan inovasi yang meningkatkan kenyamanan penumpang dan alternatif pilihan kelas kereta pun bertambah.

Perjalanan KA Ranggajati relasi Cirebon-Jember (116) melayani naik dan turun penumpang di tujuh stasiun wilayah Daop 5 Purwokerto sebagai berikut:

1. Stasiun Bumiayu datang pukul 08.09 WIB dan berangkat pukul 08.11 WIB;

2. Stasiun Purwokerto datang pukul 08.53 WIB dan berangkat pukul 08.58 WIB;

3. Stasiun Kroya datang pukul 09.21 WIB dan berangkat pukul 09.24 WIB;

4. Stasiun Gombong datang pukul 09.48 WIB dan berangkat pukul 09.50 WIB;

5. Stasiun Kebumen datang pukul 10.07 WIB dan berangkat pukul 10.09 WIB;

6. Stasiun Kutowinangun datang pukul 10.18 WIB dan berangkat pukul 10.20 WIB;

7. Stasiun Kutoarjo datang pukul 10.37 WIB dan berangkat pukul 10.42 WIB;


Sementara perjalanan KA Ranggajati relasi Jember-Cirebon (115) melayani naik dan turun penumpang di tujuh stasiun wilayah Daop 5 Purwokerto sebagai berikut:

1. Stasiun Kutoarjo datang pukul 14.57 WIB dan berangkat pukul 15.02 WIB;

2. Stasiun Kutowinangun datang pukul 15.18 WIB dan berangkat pukul 15.20 WIB;

3. Stasiun Kebumen datang pukul 15.28 WIB dan berangkat pukul 15.30 WIB;

4. Stasiun Gombong datang pukul 15.46 WIB dan berangkat pukul 15.48 WIB;

5. Stasiun Kroya datang pukul 16.12 WIB dan berangkat pukul 16.15 WIB;

6. Stasiun Purwokerto datang pukul 16.38 WIB dan berangkat pukul 16.43 WIB;

7. Stasiun Bumiayu datang pukul 17.26 WIB dan berangkat pukul 17.28 WIB

Masyarakat yang ingin mencoba perjalanan KA Ranggajati relasi Cirebon-Jember PP dengan susunan rangkaian terbaru ini dapat melakukan pemesanan tiket KA baik melalui aplikasi Access by KAI, laman kai.id, serta melalui semua saluran resmi pemesanan tiket kereta api lainnya yang telah bekerja sama dengan KAI.

Feni menambahkan bahwa kereta ekonomi New Generation terdiri dari 72 seat atau tempat duduk yang berjenis captain seat yang akan meningkatkan kenyamanan bagi pelanggan KA ketika melakukan perjalanan dengan waktu tempuh yang panjang. Peningkatan kenyamanan ini karena kereta ekonomi new generation memiliki fasilitas desain kursi yang ergonomis dilengkapi fitur pengatur kemiringan (reclining) dan bisa disesuaikan searah laju KA ataupun berhadapan (revolving).

Peningkatan pelayanan ini adalah wujud komitmen KAI dalam mendengarkan kebutuhan dan masukan dari para pelanggan, untuk dapat terus meningkatkan pelayanan dan customer experience. Sehingga tetap relevan dan adaptif dengan perkembangan zaman dan profil pelanggan. Interior kereta ekonomi new generation dimodifikasi menyerupai kereta eksekutif seperti bentuk bagasi dan nuansa interior yang lebih cerah, dengan sentuhan aksen kayu pada bagian jendela yang memberikan kesan klasik dan elegan. Tak hanya itu, modifikasi juga dilakukan pada toilet dengan penggunaan toilet duduk dilengkapi wastafel dan hand dryer. Selain itu tersedia tempat ibadah di kereta restorasi.

"KAI akan terus meningkatkan kenyamanan para pelanggan KA. Harapannya, minat masyarakat semakin besar untuk menggunakan transportasi massal kereta api yang selamat, aman, nyaman, dan tepat waktu,” tutup Feni.(fhm)

Baca Juga:
KAI Daop 5 Purwokerto Siap Dukung Program Motis Masa Nataru 2024/2025 yang Digelar Kemenhub