Oleh : Naomy
SOLO (BeritaTrans.com) - Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi meninjau kesiapan angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) di sejumlah stasiun di kawasan Yogyakarta dan Solo, Jawa Tengah, Selasa (17/12/2024).
Titik pertama yang ditinjau adalah Stasiun Tugu Yogyakarta, di mana menurutnya, merupakan stasiun dengan pergerakan keberangkatan dan kedatangan penumpang antarkota terbesar di tanah air.
Baca Juga:
KAI Divre I Sumut Rayakan Valentine dengan Berikan Hadiah ke Pelanggan KA Sribilah
“Stasiun ini saya lihat sudah siap hadapi angkutan Nataru. Adapun volume rata-rata keberangkatan penumpang dalam tujuh hari terakhir ini mencapai angka 11.934, sedangkan rata-rata kedatangannya mencapai angka 12.668 orang,” jelas Menhub.
Selain melayani penumpang kereta api jarak jauh, Stasiun Tugu Yogyakarta juga melayani KRL Commuter yang menghubungkan kota Yogyakarta dan Solo.
Baca Juga:
Rayakan Valentine, KAI Daop 5 Purwokerto Bagi-Bagi Cokelat hingga Hadiah Seru ke Pelanggan KA
Layanan lainny yang disediakan di stasiun ini adalah kereta api bandara menuju Yogyakarta International Airport.
Dengan tingginya aktivitas di Stasiun Tugu Yogyakarta, saat ini sedang dilakukan beautifikasi mendukung pengembangan konektivitas di area stasiun.
Baca Juga:
KAI Commuter Luncurkan Kartu Disabilitas untuk Penumpang KRL Berkebutuhan Khusus
Mengingat stasiun ini terdaftar sebagai cagar budaya, Menhub berpesan agar proses beautifikasi dilakukan dengan hati-hati, sehingga nilai historisnya tetap terjaga.
“Selama proses beautifikasi berlangsung, saya mengimbau PT KAI untuk tetap mengutamakan pelayanan kepada pelanggan. Harapannya, proses beautifikasi dapat terus berjalan dengan tetap mengutamakan keselamatan dan kelancaran arus penumpang,” ungkap Menhub.
Usai meninjau Stasiun Tugu Yogyakarta, Menhub meninjau ke beberapa lokasi lainnya, seperti Stasiun Lempuyangan, Stasiun Solo Balapan, hingga Stasiun Kadipiro.
Dia juga mengecek proyek Simpang Joglo yang progres pembangunannya telah sesuai rencana.
"Infrastruktur transportasi perkeretaapian di wilayah Yogyakarta dan Solo secara garis besar telah siap untuk mendukung angkutan Nataru," imbuhnya.
“Pemerintah berkomitmen memberikan pelayanan yang berkeselamatan, lancar, dan nyaman kepada masyarakat yang akan melakukan perjalanan saat masa Nataru. Dengan rencana operasi yang telah disiapkan serta kolaborasi yang baik dari semua stakeholder, saya optimis penyelenggaraan Nataru tahun ini dapat berjalan dengan lancar."
Turut hadir dalam peninjauan ini, Dirjen Perkeretaapian Risal Wasal dan Direktur Utama PT KAI Didiek Hartantyo. (omy)