JAKARTA (BeritaTrans.com) - Hingga Sabtu (15/3/2025), PT KAI untuk wilayah Daerah Operasional (Daop) 1 Jakarta telah menjual tiket KA masa Angkutan Mudik Lebaran sebanyak 550.000.

Jumlah tersebut dengan tingkat okupansi 54% dari sebanyak 1.013.800 kursi yang disedikan pada masa angkutan Lebaran yang ditetapkan berlangsung selama 22 hari, mulai 21 Maret hingga 11 April 2025.

Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko menyampaikan pembaruan data penumpang Kereta Api (KA) untuk Masa Angkutan Lebaran 1446H/2025. KAI Daop 1 Jakarta berkomitmen memberikan layanan terbaik bagi pelanggan selama musim mudik Lebaran 2025.

"Dalam periode ini, KAI Daop 1 Jakarta memproyeksikan pelayanan yang optimal bagi para pengguna jasa kereta api, dengan menambah jumlah perjalanan dan kapasitas tempat duduk untuk memenuhi permintaan dan kebutuhan masyarakat yang tinggi selama musim Lebaran," ujar Ixfan pada Sabtu (15/3/2025).

Ixfan juga mencatat perbandingan okupansi antarstasiun, mulai dari Stasiun Gambir terjual 447.632 seat kursi atau okupansi 42% dan Stasiun Pasar Senen terjual sebanyak 566.168 kursi atau okupansi 62%, dan Stasiun lainnya di wilayah Daop 1 Jakarta sebanyak 8.495 seat. Data tersebut juga masih dapat berubah karena penjualan terus berlangsung.

Ixfan juga mengungkapkan, puncak arus mudik diprediksi terjadi pada 29 dan 30 Maret 2025, dengan okupansi sementara 95 dan 99% di seluruh perjalanan KA. Stasiun Pasar Senen akan mengalami lonjakan volume penumpang 100 % hingga 101 % okupansi, terjadi pada keberangkatan tanggal 22, 23, 24, 30, 31 Maret dan 1 April 2025 terutama untuk KA kelas ekonomi.

Data sementara volume penumpang Pascamudik Lebaran sebanyak 110.495 penumpang, dengan okupansi 24% dari kapasitas tempat duduk tersedia.

Untuk meningkatkan layanan kenyamanan penumpang Mudik Lebaran 2025, KAI merubahan kapasitas tempat duduk di KA ekonomi komersial dari 106 menjadi 72 kursi untuk kenyamanan lebih baik. Adapula Co-Working Space di dalam KA untuk mendukung mobilitas penumpang yang bekerja dalam perjalanan. KAI juga memasang AC di ruang tunggu dan eskalator di Stasiun Pasar Senen untuk mempermudah perpindahan penumpang. Kemudian ada Water station gratis di beberapa titik stasiun untuk kenyamanan pelanggan, hingga Face recognition untuk mempercepat proses boarding di stasiun.

"Kepada Pengguna KA disarankan memilih jadwal perjalanan lebih awal atau alternatif KA tambahan untuk menghindari kepadatan," kata Ixfan.

Pelanggan diimbau melakukan check-in lebih awal untuk menghindari antrean, terutama pada puncak mudik. Gunakan layanan online KAI untuk cek ketersediaan tiket dan informasi perjalanan.(fhm)

Baca Juga:
Libur Panjang Jumat Agung, KAI Daop 1 Jakarta Catat Lonjakan Penumpang hingga 36 Ribu Orang