Dirjen Risal dan Dirut KAI Didiek Sapa Penumpang di Stasiun Gambir, Pastikan Layanan Mudik Lebaran 2025 Aman dan Nyaman

  • Oleh : Fahmi

Senin, 24/Mar/2025 10:35 WIB
Dirjen Perkeretaapian Risal Wasal bersama Dirut KAI beserta jajaran menyapa penumpang kereta api di Stasiun Gambir pada Senin (24/3/2025). Dirjen Perkeretaapian Risal Wasal bersama Dirut KAI beserta jajaran menyapa penumpang kereta api di Stasiun Gambir pada Senin (24/3/2025).

JAKARTA (BeritaTrans.com) - Direktur Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan, Mohammad Risal Wasal bersama Dirut PT KAI Didiek Hartantyo menyapa penumpang kereta api di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat pada Senin (24/3/2025).

Usai melakukan gelar Apel Pasukan Angkutan Lebaran 2025 di stasiun tersebut untuk memastikan KAI melayani pemudik dengan aman, nyaman, dan tertib.

Baca Juga:
KAI Daop 1 Jakarta Gelar Pelatihan Penjamah Makanan untuk Tingkatkan Kualitas Kuliner di Stasiun

Beberapa penumpang kereta api yang sedang menunggu keberangkatan tampak dikunjungi menjadi perhatian para pejabat negara tersebut. 

Terpantau Stasiun Gambir pada Senin ini, terlihat ramai dengan banyak orang-orang yang membawa barang bawaan. Mereka hendak naik kereta api ke sejumlah daerah di Jawa. 

Baca Juga:
KA Jayakarta Kena Lempar Batu Saat Perjalanan di Dekat Kedungbanteng, Daop 6 Yogyakarta Kecam Pelaku

KAI menetapkan masa mudik Lebaran yang berlangsung pada 21 Maret-11 April 2025 yaitu selama 20 hari.

Untuk mengantisipasi penumpang yang ramai KAI juga menyiapkan sejumlah KA tambahan untuk masa mudik kali ini. Tidak hanya itu, pelayanan juga petugas juga ditingkatkan untuk ketertiban dan keamanan.

Baca Juga:
Halal Bihalal KAI: Merajut Silaturahmi, Menguatkan Sinergi, Membangun KAI Lebih Baik

Salah seorang penumpang bercerita akan berangkat mudik ke kampung halaman menuju kampung halamannya di Surabaya. Dia akan naik kereta api bersama keluarganya. 

"Ini mau ke pulang kampung. Ya hari ini mulai bisa pulangnya, berhubung anak-anak sudah libur sekolah jadi bisa lama nanti di kampungnya," ujar Hilda Yani di lokasi.

Penumpang terlihat banyak yang sudah menggunakan Boarding Face Recognition. Pada area ini, penumpang hendak masuk tinggal masuk saja tanpa lagi menunjukkan tiket dengan KTP karena sudah terekam secara online. (fhm)