Oleh : Naomy
TANGERANG (BeritaTrans.com) - PT Angkasa Pura Indonesia KC Bandara Internasional Soekarno-Hatta mencatat puncak arus tertinggi selama periode angkutan lebaran tahun 2025 pada Jumat (28/3/2025) (H-3 Lebaran).
Lonjakan penumpang dan pergerakan pesawat yang signifikan terjadi seiring dengan meningkatnya mobilitas masyarakat yang melakukan perjalanan mudik dan liburan.
Baca Juga:
Presiden Resmikan Terminal Khusus Haji dan Umroh Bandara Soekarno-Hatta
Pada puncak arus tertinggi tersebut, pergerakan penumpang mencapai 184.160 penumpang, baik yang datang maupun berangkat. Jumlah ini meningkat 4,40 persen dibandingkan puncak
arus di tahun 2024 yang tercatat 176.423 penumpang pada H-3 Lebaran.
Pertumbuhan ini menurut M. Holik Muardi, Asst. Deputy Communication and Legal Bandara Soekarno-Hatta, menunjukkan tren positif dalam mobilitas masyarakat selama periode angkutan Lebaran.
Baca Juga:
Terminal 2F Bandara Soekarno-Hatta Siap Layani Jemaah Haji 2025
"Tak hanya dari sisi penumpang, lonjakan juga terjadi pada sisi operasional penerbangan, jumlah pergerakan pesawat juga mengalami peningkatan, dengan 1.180 pergerakan pesawat yang
melayani penerbangan rute domestik dan internasional di Bandara Soekarno-Hatta sepanjang periode angkutan lebaran 2025," uraimya, Ahad (30/3/2025).
Selain itu, selama periode angkutan lebaran 2025, lima destinasi domestik dengan pergerakan tertinggi adalah Bandara I Gusti Ngurah Rai – Denpasar (DPS), Bandara Kualanamu – Medan (KNO), Bandara Sultan Hasanuddin – Makassar (UPG), Bandara Juanda – Surabaya (SUB), dan Bandara Supadio – Pontianak (PNK).
Pada rute internasional, destinasi favorit
mencakup Bandara Changi – Singapura (SIN), Bandara Internasional Kuala Lumpur (KUL), Bandara Internasional Hong Kong (HKG), Bandara Internasional King Abdulaziz – Jeddah (JED), dan
Bandara Internasional Hamad – Doha (DOH).
Dia menyampaikan bahwa lonjakan tertinggi pada Jumat, 28 Maret 2025, sejalan dengan tren tahunan di mana puncak arus mudik terjadi pada H-3 sebelum Hari Raya Idul Fitri.
“Peningkatan yang signifikan dalam jumlah penumpang dan pergerakan pesawat ini menunjukkan bahwa
masyarakat sangat memanfaatkan periode Lebaran untuk melakukan perjalanan, baik untuk mudik ke kampung halaman maupun untuk berlibur ke destinasi wisata favorit,” ujar Holik.
Namun dia menegaskan, meski terjadi lonjakan penumpang yang tinggi,
berbagai upaya telah dilakukan untuk menjaga kelancaran operasional di bandara.
“Meskipun terjadi lonjakan penumpang yang tinggi, kami memastikan bahwa tidak ada penumpukan signifikan di terminal berkat upaya rebalancing maskapai yang telah dilakukan. Hal ini
memungkinkan distribusi penumpang yang lebih merata dan menjaga kelancaran operasional bandara,” ucapnya.
PT Angkasa Pura Indonesia KC Bandara Internasional Soekarno-Hatta mengimbau, agar seluruh penumpang untuk selalu memeriksa jadwal penerbangan dan tiba lebih awal di bandara guna mengantisipasi kepadatan.
Sebagai bandara terbesar di Indonesia, Bandara Internasional Soekarno-Hatta berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan terbaik, melayani sepenuh
hati, menjaga kelancaran operasional, serta memastikan kenyamanan dan keamanan seluruh pengguna jasa bandara selama periode angkutan Lebaran 2025. (omy)