JAKARTA (BeritaTrans.com) - Tim investigator Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) memeriksa kendaraan yang terlibat kecelakaan beruntun menyebabkan 10 orang tewas di jalan Tol Cipali KM 78+500, Senin (30/11/2020).

Melalui Twitter, KNKT membagikan informasi tentang pemeriksaan terhadap kwndaraan tersebut. Informasi itu dilengkapi dengan foto.

Baca Juga:
KNKT: Penyebab Kecelakaan di Tol KM 58, Pengemudi Travel Tidak Resmi Bekerja Over Time

Selain memeriksa truk tronton, truk trailer dan mikrobus Elf, tim juga memeriksa kondisi jalan.

Baca Juga:
Antisipasi Kemacetan Arus Mudik di Jalur Selatan, KNKT Sinergi dengan Ditjen Hubdat dan Polres Garut

Kecelakaan itu terjadi Senin (30/11/2020) sekitar pukul 03.00 WIB. Sebanyak 10 orang tewas kecelakaan ini.

"Korban di TKP delapan orang, lalu mendapat informasi dua lagi meninggal di rumah sakit. Jadi semua yang meninggal 10 orang, satu luka berat dan satu luka ringan," kata Direktur Lalu Lintas Polda Jabar Kombes Eddy Djunaedi, yang dihubungi pada Senin pagi.

Baca Juga:
KNKT Minta Jeep Wisata Jaga Kualitas Fisik Kendaraan Sesuai SOP

Eddy menyebutkan, kecelakaan ini melibatkan tiga kendaraan, yakni dua kendaraan tronton dan satu kendaraan Elf.

Gara-gara tronton berhenti mendadak
Kecelakaan ini berawal saat kendaraan Elf dengan nopol G 1261 D datang dari arah Jakarta menuju Cirebon.

Saat melintas di tempat kejadian perkara, kendaraan itu menabrak kendaraan tronton dengan nopol R 1857 GC yang berada di depannya.

Kendaraan tronton itu kemudian menabrak kendaraan tronton lainnya dengan nopol B 9010 UEJ yang berada di depannya.

"Jadi pertama truk tronton berhenti mendadak karena mesin, setelah itu truk tronton kedua nabrak, setelah itu Elf yang nabrak," ucapnya.

10 korban tewas penumpang Elf
Eddy menyebutkan, semua korban yang meninggal dan luka-luka berasal dari kendaraan Elf. Namun, identitas kendaraan masih diidentifikasi oleh pihak kepolisian.