Oleh : Bondan
JAKARTA (BeritaTrans.com) - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mengenalkan bus listrik buatan dari PT Industri Kereta Api Persero (INKA).
“Kenalin nih E-Inobus, Bus bertenaga listrik buatan PT INKA (Persero),” tulis akun twitter Kementerian BUMN yang dikutip BeritaTrans.com, Jakarta, Minggu (10/1/2021).
Baca Juga:
Tarif Bus TransJakarta Rute Kalideres-Bandara Soetta Diusulkan Rp 5.000
E-Inobus ini merupakan kerjasama PT INKA (Persero) dengan Tron-E dari Taiwan sebagai mitra komponen drive train dan baterai bus serta Piala Mas dari Malang sebagai mitra pembuatan bodi bus listrik.
Baca Juga:
Ada Transjakarta Gratis ke Synchronize Fest 2023 Expo Kemayoran, Ini Rutenya!
Bus listrik E-Inobus ini membutuhkan waktu sekitar 3-4 jam dalam pengisian dayanya sampai penuh. Tingkat kebisingan bus listrik ini jauh lebih rendah yakni rata-rata sebesar 71dB, dibandingkan dengan bus diesel yang mencapai 85 dB.
Baca Juga:
Transjakarta Bandara Soekarno-Hatta akan Uji Coba Juli Khusus Karyawan
Bus Listrik E-Inobus produksi PT INKA (Persero) telah melakukan uji operasional yang diujicobakan di Jawa Timur. Kali ini, uji operasional kembali dilakukan di Jakarta dengan melibatkan pihak Transjakarta. Pengujian ini bertujuan untuk mengetahui performansi baterai, motor dan sebagainya pada rute operasional Transjakarta.
Pengujian ini bertujuan untuk mengetahui performansi baterai, motor dan sebagainya pada rute Transjakarta. Saat ini INKA tengah menawarkan E-Inobus ke Transjakarta dengan ukuran 8 meter.
Dalam pengujian E-Inobus ini terbilang tentatif yang dimulai 23 Desember 2020 hingga 6 April 2021. Adapun pra-pengujiannya dilakukan selama 2 minggu. Kemudian dilanjutkan dengan uji operasional selama 3 bulan. (Twitter: @kemenBUMN)