BANYUMAS (BeritaTrans.com) - Delapan orang satu keluarga asal Banyumas, Jawa Tengah selamat dari tragedi jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ182 di perairan Kepulauan Seribu, Jakarta, Sabtu (9/1/2021).

Mereka tak hentinya mengucap syukur setelah gagal berangkat naik pesawat tersebut.

Baca Juga:
Kronologi Penyebab Pesawat Japan Airlines Tabrakan dan Terbakar di Bandara Haneda

“Saya bersama tujuh anggota keluarga sudah dibelikan tiket pesawat Sriwijaya SJ-182 oleh keponakan saya di Pontianak,” kata Kusmiyati ditemui di rumahnya di Kelurahan Kranji, Kecamatan Purwokerto Timur, Kabupaten Banyumas, Ahad (10/1/2021).

Dia menuturkan, rencana keberangkatannya ke Pontianak untuk menghadiri acara pernikahan menggunakan pesawat Sriwijaya Air SJ-182 dibatalkan karena ada acara mendadak di rumah.

Baca Juga:
Pesawat Japan Airlines Tabrakan dengan Pesawat Penjaga Pantai, Timbulkan Kobaran Api di Bandara

“Ya, kebetulan waktu itu ada acara penting dan mendadak. Akhirnya, kami batalkan keberangkatan ke Pontianak satu hari sebelum terbang,” ucapnya.

Kusmiyati mengaku tak bisa membayangkan seandainya saat itu tetap berangkat menggunakan pesawat Sriwijaya Air.

Baca Juga:
Pesawat yang Ditumpangi Bos Tentara Bayaran Rusia Jatuh Melesat Vertikat ke Tanah, Ini Kronologinya!

“Seadandainya waktu itu tetap berangkat, mungkin ceritanya akan lain. Kami bersyukur tidak jadi berangkat,” ucapnya.(fhm/sumber:iNews)