Oleh : Fahmi
TANGERANG (BeritaTrans.com) - Pesawat Maskapai Batik Air di Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang melaksanakan pemeriksaan, pengecekan dan inspeksi terhadap persiapan dan pelaksanaan operasional penerbangan atau ramp check.
Pengecekan tersebut belangsung hari Ahad (17/ 01/2021) dan dipimpin oleh Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi bersama Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Novie Riyanto, President Director Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin.
Baca Juga:
Lion Air Group Tawarkan Opsi Umrah dan Wisata, Terbang Langsung dan Transit di Kuala Lumpur
Serta juga terlibat Operation Director of Batik Air, Capt. Zwingly Silalahi, Safety, Security and Quality Director of Batik Air Capt. Wamildan Tsani Panjaitan, Maintenance and Engineering Director of Batik Air, Yanto Supriatno serta pihak lainnya yang terkait.
"Pelaksanaan ramp check juga dijalankan dari internal Batik Air secara rutin dan berkala guna memastikan setiap operaisonal penerbangan sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP) dengan tetap mengutamakan faktor-faktor yang memenuhi keamanan, keselamatan, kenyamanan serta sebagaimana pedoman protokol kesehatan," kata kepala corporate communications strategi Lion Air, Danang Mandala Prihantoro pada keterangan resmi, Senin (18/1/2021).
Baca Juga:
Gitar Soegi Bornean Seharga Rp 30 Jutaan Rusak saat di Bagasi Pesawat, Batik Air Sampaikan Ini
Kegiatan ramp check bertujuan untuk menjamin penyelenggaraan angkutan penumpang berjadwal di lingkungan Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta.
"Objek pemeriksaan meliputi unsur administrasi, sumber daya manusia atau petugas layanan darat dan awak pesawat, sistem menyeruluh pada pesawat udara serta unsur teknis lainnya," sambung Danang.
Baca Juga:
Ditjen Hubud dan Stakeholder Kampanye Keselamatan dan Keamanan Penerbangan bagi Akademisi
Dari hasil ramp check yang telah dilaksanakan bahwa untuk armada Batik Air yang juga tergabung dengan Lion Air Group tersebut dinyatakan laik beroperasi (airworthy for flight).
Batik Air juga menyampaikan terima kasih kepada regulator, pemerintah daerah, pengelola bandar udara, pengatur lalu lintas udara serta mitra yang telah mendukung kelancaran operasional Batik Air selama ini.
"Kedepan, sinergitas akan terus terjalin dan terlaksana secara tepat," ujar Danang.
Batik Air juga mengapresiasi dan menempatkan penghargaan tertinggi kepada awak pesawat, petugas layanan darat dan seluruh karyawan yang telah bekerja keras dalam menjalankan operasional Batik Air.
Danang menegaskan, dalam situasi masa waspada saat ini guna mencegah penyebaran covid-19, Batik Air menjalankan tindakan preventif dan antisipasi menurut protokol kesehatan terutama berkaitan sisi kesehatan serta kepentingan manusia yang mencakup dari karyawan atau staf dan calon tamu.
Untuk diketahui, persiapan operasional penerbangan, Batik Air tetap melakukan pengecekan kesehatan kepada pilot, awak kabin dan teknisi. Pemeriksaan kesehatan sebelum penerbangan (pre-flight health check) sangat penting untuk menentukan kondisi sehat serta laik terbang (airworthy for flight), agar keselamatan dan keamanan penumpang selama dalam penerbangan terjamin.
Kegiatan sterilisasi dan kebersihan pesawat terus dilakukan serta ditingkatkan. Proses pembersihan pesawat terdiri dari aircraft interior exterior cleaning (AIEC), terdiri dari Aircraft Interior Cleaning (membersihkan bagian dalam pesawat) dan Aircraft Exterior Cleaning (membersihkan bagian luar pesawat).
Pengerjaan menyeluruh bagian pesawat, antara lain badan pesawat (fuselage) eksterior, ruang kemudi (cokpit), dapur (galley), bagasi kabin (compartement), dinding kabin, kursi awak pesawat dan penumpang, penggantian penutup sandaran kepala (head cover) di kursi, area kargo (bagian bawah pesawat), pintu dan jendela pesawat, karpet antai kabin, serta tangga menuju pesawat dan lainnya.(fahmi)