Cuaca Buruk, Kapal Barang Tenggelam di Perairan Ambalawi NTB

  • Oleh : Fahmi

Kamis, 28/Janu/2021 22:21 WIB
Ilustrasi cuaca buruk di laut. Ilustrasi cuaca buruk di laut.

BIMA (BeritaTrans.com) - Sebuah kapal barang KM Putra Longos dilaporkan tenggelam di Perairan So Oi Fanda, Desa Nipa, Kecamatan Ambalawi, Kabupaten Bima, Kamis (28/01/2021). 

Kapal tersebut tenggelam setelah dihantam gelombang tinggi akibat cuaca buruk. 

Baca Juga:
Kemenhub Bertekad Cetak SDM Auditor Kecelakaan Kapal yang Lebih Kompeten dan Berintegrasi

"Kapal tenggelam sekitar pukul 03.00 WITA karena dihantam gelombang tinggi disertai angin kencang," kata Kapolsek Ambalawi, Iptu Rusdin dalam keterangan tertulis, Kamis sore. 

Ia menjelaskan, KM Putra Longos yang bermuatan garam, barang elektronik, dan perabot rumah tangga, itu berangkat dari Pelabuhan Kota Bima menuju Pulau Longos, NTT. 

Baca Juga:
Kapal LCT Bora V Tenggelam di Sulut Sudah Ditemukan, 10 Orang Selamat, 2 Meninggal dan 6 Masih Hilang

Di perjalanan, kapal yang berisi satu nakhoda dan empat anak buah kapal (ABK) itu dihantam gelombang tinggi dan tenggelam ke dasar laut dengan kedalaman 10 meter. 

Seluruh ABK dan nakhoda sempat terombang-ambing di lautan dengan peralatan seadanya. Mereka diselamatkan warga yang tinggal di lokasi kejadian sekitar pukul 17.00 WITA. 

Baca Juga:
Kemenhub Fasilitasi Serah Terima Hak dan Asuransi Kematian Awak Kapal Korban di Mauritius

"Alhamdulillah, semua ABK dan nakhoda berhasil dievakuasi oleh warga setempat. Mereka langsung dibawa ke tepi pantai dalam keadaan selamat," ujarnya. 

Polisi pun langsung mendatangi lokasi itu untuk melakukan pendataan. ABK dan nakhoda kapal itu di antaranya, Saiful, Moh Ama Boy, Junaidin, Mukhtar, dan Wahyu. 

"Semua korban merupakan warga Desa Sangiang, Kecamatan Wera. Setelah dilakukan pendataan, mereka selanjutnya dibawa ke pihak keluarga," jelasnya.(fhm)