Pengemudi Sinar Jaya Ini 2 Kali Busnya Kecelakaan Gegara Truk Asal Nyelonong

  • Oleh : Bondan

Selasa, 23/Feb/2021 22:14 WIB
Misjoko (52) pernah mengalami kecelakaan 2 kali saat mengendarai bus tunggangannya. Foto: BeritaTrans.com Misjoko (52) pernah mengalami kecelakaan 2 kali saat mengendarai bus tunggangannya. Foto: BeritaTrans.com

BEKASI (BeritaTrans.com) - Adalah Misjoko (52) pria asal Kebumen, Jawa Tengah ini sudah 23 tahun menjalani profesi sebagai pengemudi bus antarkota antarpropinsi (AKAP) di perusahaan otobus (PO) Sinar Jaya dengan trayek Bekasi-Jogja.

Bapak dua anak dan satu cucu ini menceritakan, selama puluhan tahun menjadi pengemudi bus, bersyukur bisa hidup berkecukupan dan mampu menyekolahkan anak-anaknya. Walaupun hanya sampai jenjang SLTA.

Baca Juga:
Hari Kedua Ramp Check Jelang Angleb, Dishub Kota Bekasi Temukan 4 Bus Tak Laik Jalan di Terminal

“Ahamdulilah, 23 tahun di Sinar Jaya kebutuhan di rumah dan buat anak semuanya cukup sampai lulus sekolah. Anak pertama sudah menikah ikut suaminya tinggal di Kebumen juga. Kalau yang nomor dua sudah lulus juga, sekarang masih cari-cari kerja. Padahal anak yang kedua saya tawarkan buat lanjut kuliah, masalah biaya gimana caranya saya usahakan. Tapi anaknya yang nggak mau, katanya ngerepotin bapak apalagi kaya begini lagi seret,” cerita Misjoko kepada BeritaTrans.com di agen tiket Sinar Jaya, Bulak Kapal, Bekasi, Selasa (23/2/2021).

Bus Sinar Jaya di agen Bulak Kapal, Bekasi Timur, Selasa (23/2/2021). Foto: BeritaTrans.com

Baca Juga:
Menhub Resmikan Pengoperasian Biskita Trans Bekasi Patriot

Dia juga mengutarakan pengalaman yang tidak bisa dilupakan dirinya yakni dua kali kecelakaan yang hampir merenggut nyawanya saat tengah membawa bus Sinar Jaya dengan penuh penumpang.

“Dua kali saya kecelakaan yang nggak bisa dilupain, dua-duanya dengan kejadian yang sama nabrak truk trailer. Cuma beda lokasi aja. Alhamdulillah saya, kru dan penumpang semuanya selamat, tidak ada yang luka-luka semuanya,” utaranya.

Baca Juga:
Uji Coba BISKITA Trans Bekasi Patriot, Kadishub: Terintegrasi ke Stasiun LRT

Misjoko juga menjelaskan kronologi yang pertama dari kedua kecelakaan tersebut kepada BeritaTrans.com dengan singkat.

“Kecelakaan yang pertama waktu itu tahun 1997, ada truk trailer tiba- tiba dari kiri langsung potong ke kanan. Yang waktu itu kebetulan saya lagi kencang dan kaget langsung nabrak bagian belakang truk dan ringsek separo dibagian depan. Tempat kejadiannya saya lupa di tol mana, karena syok,” jelasnya.

Kemudian ia juga menjelaskan kecelakaan yang kedua dengan kejadian yang sama yakni menabrak kendaraan truk trailer kembali.

“Kejadian kedua waktu itu di Tol Karawang. Itu tahun 2006 kalau nggak salah. Sama, nabrak truk trailer lagi, kalo yang ini gara-gara truk trailer dilihat saya dari jauh tadinya parkir di bahu jalan. Terus tiba-tiba nyelonong langsung masuk jalur 2 yang kebetulan saya lagi kencang di jalur itu. Langsung ringsek parah bagian depannya, untungnya yang ketabrak bagian kiri depan bus. Alhamdulillah juga semuanya selamat, nggak ada yang luka-luka,” tutupnya sembari bersiap-siap kembali bertugas.

Menyoal tarif Bus Sinar Jaya yang dikemudikan Misjoko dengan kelas eksekutif AC seat 2-2 tujuan Bekasi-Jogja, berkisar Rp195 ribu.