BMKG Ingatkan Dampak Siklon Tropis Seroja Masih Terasa di NTB hingga Yogyakarta: Waspadai Gelombang Tinggi

  • Oleh : Dirham

Rabu, 07/Apr/2021 09:44 WIB
Badai Siklon Tropis muncul dari perairan sekitar Benua Australia dan menyebabkan kecepatan angin dan gelombang tinggi di perairan selatan Jawa dan Samudera Hindia. Badai Siklon Tropis muncul dari perairan sekitar Benua Australia dan menyebabkan kecepatan angin dan gelombang tinggi di perairan selatan Jawa dan Samudera Hindia.

JAKARTA (BeritaTrans.com) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melalui Tropical Cyclone Warning Centre (TCWC) menyatakan, dampak siklon tropis seroja masih berpotensi terasa di wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB), Bali, Jawa Timur, Jawa Tengah, hingga Yogyakarta.

"Potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat disertai kilat/petir serta angin kencang di wilayah Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara Barat, serta hujan intensitas sedang di Nusa Tenggara Timur," ujar Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Guswanto dalam keterangan tertulisnya, Rabu (7/4/2021).

Baca Juga:
BMKG: Badai Siklon Tropis Seroja Berada di Laut Samudera Hindia Barat Daya Pulau Timor: Kapal Mesti Waspada

Berdasarkan pantauan BMKG, saat ini siklon tropis seroja berada di Samudra Hindia sebelah barat daya, tepatnya pada 12.3 Lintang Selatan (LS), 118.8 Bujur Timur (BT) atau sekitar 465 km sebelah barat daya Waingapu. Siklon seroja bergerak ke arah barat daya menjauhi wilayah Indonesia.

Wilayah waspada hujan sedang hingga deras disertai angin kencang meliputi Badung, Bangli, Buleleng, Gianyar, Jembrana, Karang Asem, Klungkung, Kodya Bali, Tabanan, Bantul, Gunung Kidul, Kota Yogyakarta, Kulon Progo, Sleman, Banjarnegara, Banyumas, Batang, Blora, Boyolali, Brebes, Cilacap, Demak, Grobogan.

Kemudian Jepara, Karanganyar, Kebumen, Kendal, Klaten, Kota Magelang, Kota Pekalongan, Kota Salatiga, Kota Semarang, Kota Surakarta, Kota Tegal, Kudus, Magelang, Pati, Pekalongan, Pemalang, Purbalingga, Purworejo, Rembang, Semarang, Sragen, Sukoharjo, Tegal, Temanggung, Wonogiri, Wonosobo, Bangkalan, Banyuwangi, Blitar, Bojonegoro, Bondowoso, Gresik, Jember, Jombang, Kediri, Kota Malang, Kota Pasuruan, dan Kota Surabaya.

Lalu Lamongan, Lumajang, Madiun, Magetan, Malang, Mojokerto, Nganjuk, Ngawi, Pacitan, Pamekasan, Pasuruan, Ponorogo, Probolinggo, Sampang, Sidoarjo, Situbondo, Sumenep, Trenggalek, Tuban, Tulungagung, Bima, Dompu, Lombok Barat, Lombok Tengah, Lombok Timur, Sumbawa, Alor, Belu, Ende, Flores Timur, Kupang, Manggarai, Ngada, Sikka, Sumba Barat, Sumba Timur, Timor Tengah Selatan, dan Timor Tengah Utara.

Waspada Gelombang Tinggi

Selain itu, menurut BMKG, gelombang dengan tinggi empat hingga enam meter berpeluang terjadi di perairan selatan NTB hingga selatan Pulau Sumba akibat siklon tropis seroja.

Sementara di perairan barat Lampung, Samudera Hindia barat Lampung, Selat Sunda bagian selatan, perairan selatan pulau Jawa hingga NTB, Samudera Hindia selatan pulau Jawa, Bali, hingga pulau Rote waspada tinggi gelombang mencapai dua sampai empat meter. (ds/sumber Antaranews.com/Liputan6.com)