Volume Penumpang KRL Menurun, KCI: Masyarakat Kembali Aktivitas dari Rumah

  • Oleh : Fahmi

Senin, 07/Feb/2022 13:52 WIB
Foto:Istimewa Foto:Istimewa

JAKARTA (BeritaTrans.com) - KAI Commuter atau KCI sebagai operator KRL mencatat jumlah penumpang KRL di seluruh stasiun hingga pukul 08.00 WIB, Senin (7/2/2022) ada penurunan pengguna. 

Hal itu disampaikan oleh VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba. Dia mengatakan, mengawali pekan kedua Februari Senin (7/2), pengguna KRL di seluruh stasiun hingga pukul 08.00 WIB tercatat 116.705 orang. 

Baca Juga:
KAI Telah Jual Lebih 3.5 Juta Tiket Kereta Api Mudik Lebaran hingga Arus Balik, Ini Rinciannya!

"Angka ini berkurang 8% dibanding waktu yang sama pekan lalu yaitu 126.725 orang. Hal ini sejalan dengan himbauan pemerintah untuk masyarakat kembali melakukan aktivitasnya dari rumah untuk mencegah peningkatan kasus Covid-19 terutama varian omicron yang kemampuan transmisinya sangat tinggi," ujar Anne pada keterangan resmi Senin. 

Dijelaskan Anne, sejumlah stasiun tetap dipadati pengguna, namun pagi ini jumlahnya turun antara lain Stasiun Bogor (8.988 pengguna, turun 8%), Stasiun Bojonggede (9.381 pengguna, turun 8%), dan Stasiun Sudimara (3.287 pengguna, turun 5%). 

Baca Juga:
Peningkatan Penumpang LRT Jabodebek Sampai 73 Persen Usai Lebaran

Anne menyatakan saat ini, KAI Commuter konsisten menerapkan protokol kesehatan bagi penggunanya dengan wajib menunjukkan sertifikat vaksin sebelum naik KRL, penggunaan masker ganda atau masker yang sesuai ketentuan, serta mengimbau pengguna untuk menjaga jarak baik di stasiun maupun di dalam KRL. 

"Petugas dengan tegas akan melarang pengguna masuk area stasiun apabila kedapatan tidak menerapkan protokol kesehatan," ujar Anne. 

Baca Juga:
KAI Tutup Posko Angkutan Lebaran 2024, Penumpang Kereta Api Meningkat 18% Dibanding 2023

Sejumlah larangan lainnya, seperti anak balita dilarang naik KRL kecuali untuk keperluan medis, pembatasan waktu bagi lansia untuk naik KRL hanya diperbolehkan pukul 10.00-14.00 WIB masih diberlakukan. 

"Untuk itu KAI Commuter memohon kerja sama dari seluruh pengguna untuk bersama mengikuti aturan tersebut," imbaunya. 

KAI Commuter juga mengajak pengguna mengatur waktu perjalanannya dengan mengakses aplikasi KRL Access agar terhindar dari potensi kepadatan di stasiun maupun di dalam KRL. Gunakan Kartu Multi Trip (KMT) atau kartu uang elektronik bank untuk mengurangi penggunaan uang tunai dan mendukung upaya pemerintah dalam penerapan cashless society. (Fhm)