BEKASI (BeritaTrans.com) - Sebuah video memperlihatkan, penumpang ramai hingga berdesakan saat hendak masuk ke bus antarkota dalam provinsi (AKDP) di Terminal Induk Kota Bekasi, Jawa Barat. 

Dari video instagram akun @infobekasi yang diposting Jumat (29/4/2022) siang, terlihat sebuah bus PO Primajasa dikerumuni penumpang di bagian pintunya. Penumpang berdesakan hendak masuk naik ke bus. 

Baca Juga:
DAMRI Tambah Armada Baru Premium untuk Rute Menuju Lampung

Terdengar suara kru bus berteriak kepada penumpang. Dia berteriak sambil menahan penumpang yang menyerobot masuk. "Sabar-sabar-sabar.. hop, pak pintu belakang!," teriak di video. 

Terlihat pula penumpang laki-laki dan perempuan masuk satu persatu naik melalui pintu depan bus. Ada pula penumpang anak yang ditarik oleh orang dewasa. Penumpang tersebut terlihat saling dorong hingga berdempetan satu sama lain. 

Baca Juga:
Sistem Transportasi Cerdas Jasa Marga Memperkuat Kebijakan Rekayasa Lalu Lintas Lebaran 2024

Dari keterangan video disebutkan kejadian terjadi Terminal Bekasi. 

"Terminal Bekasi: penumpang berebut masuk ke bus," tulis akun tersebut. 

Baca Juga:
Jalan Tol IKN Bakal Beroperasi Agustus 2024

Diketahui untuk info lainnya PO Primajasa memasuki musim musik Lebaran 2022 tidak menaikkan harga tiketnya.  Perusahaan otobus dari Jawa Barat tersebut masih memberlakukan tarif normal pada saat sebelum hingga masa akhir lebaran nanti. 

Ketua PO Primajasa Bekasi, Mustakim, Jumat (22/4/2022) kepada BeritaTrans.com dan Aksi.id, menujukkan isi surat perintah dari perusahaan pusat Primajasa mengenai pemeberitahuan tarif terkini dan masa angkutan Lebaran. 

Demikian bunyi surat perihal Tarif Lebaran 2022. 

"Dengan ini kami selaku kepala wilayah operasional Bekasi PT Primajasa Perdanaraya Utama menyampaikan perihal penetapan Tarif Lebaran yang diselenggadakan di tahun 2022. 

Bahwasannya kami tidak menaikkan Tarif Lebaran di Tahun 2022, dan tetep memberlakukan tarif yang sekarang. 

Demikian hal ini kami sampaikan atas waktu perhatiannya, kami ucapkan terima kasih." 

Mengenai penambahan armada, pihaknya mengatakan tidak ada. Saat ini armada yang beroperasi juga masih belum ada pelonjakan penumpang. "Primajasa, penumpannya ada satu, dua, tiga orang aja tetap jalan busnya," kata Mustakim. 

Waktu keberangkatan bus juga diungkapkannya masih terholong belum stabil. Bus bisa ngetem atau bergantian menanti penumpang setiap 30 sampai 40 menit sekali. 

Berikut adalah tarif bus Primajasa dari Terminal Bekasi dengan beberapa tujuan dan kelasnya. 

Bekasi-Cirebon-Kuningan kelas AC-Ekonomi dengan ketersediaan tempat duduk 3-2 tiketnya ialah Rp105 ribu dengan tarif terdekat mulai Rp15 ribu sampai Rp95 ribu. 

Bekasi-Bandung kelas Ekonomi tarif tiketnya yaitu Rp45 ribu dengan tarif kawasan Rp20 ribu sampai Rp30 ribu. 

Bekasi-Merak kelas AC-Ekonomi dengan ketersediaan tempat duduk 3-2 tiketnya ialah Rp52 ribu dengan tarif jarak terdekat mulai Rp8 ribu sampai Rp45 ribu. 

Bekasi-Singaparna via Purwakarta - Garut kelas AC-Ekonomi dengan ketersediaan tempat duduk 3-2 tiketnya ialah Rp90 ribu dengan tarif jarak terdekat mulai Rp10 ribu sampai Rp80 ribu. 

Bekasi-Majalengka-Cikijing kelas AC-Ekonomi dengan ketersediaan tempat duduk 3-2 tiketnya ialah Rp100 ribu dengan tarif jarak terdekat mulai Rp30 ribu sampai Rp75 ribu. 

Bekasi-Tasikmalaya kelas AC-Ekonomi dengan ketersediaan tempat duduk 2-2 tiketnya ialah Rp105 ribu dengan tarif jarak terdekat mulai Rp10 ribu sampai Rp92 ribu. 

Bekasi-Garut kelas AC-Bisnis dengan ketersediaan tempat duduk 2-2 tiketnya ialah Rp90 ribu dengan tarif jarak terdekat mulai Rp10 ribu sampai Rp75 ribu. 

Bekasi-Cirebon-Ciledug (Sindanglaut) kelas AC-Bisnis dengan ketersediaan tempat duduk 2-2 tiketnya ialah Rp130 ribu dengan tarif jarak terdekat mulai Rp18 ribu sampai Rp118 ribu. 

Bekasi-Cirebon-Cileduk kelas AC-Ekonomi dengan ketersediaan tempat duduk 3-2 tiketnya ialah Rp105 ribu dengan tarif jarak terdekat mulai Rp15 ribu sampai Rp95 ribu.(fhm)