Oleh : Fahmi
BEKASI (BeritaTrans.com) - Memasuki hari H+5 Ahad (8/5/2022), jumlah penumpang naik bus arah Sumatera dari Terminal Induk Kota Bekasi, Jawa Barat tetap ramai.
Bahkan banyak penumpang yang sudah memesan tiket beberapa hari sebelum keberangkatan.
Baca Juga:
Rute Bandar Lampung Jadi Favorit, Hampir 70 Ribu Pelanggan Tinggalkan Kampung Halaman Naik DAMRI
"Untuk setelah Hari Raya ini, Alhamdulillah masih ada kenaikan untuk penumpangnya, fluktuatif sih," ujar agen tiketing bus di Terminal Bekasi, Ahad (8/5/2022).
Efan juga menceritakan, ramainya penumpang berangakat dari Terminal Bekasi sudah terjadi semenjak lebaran ke-2 atau pada tanggal 3 Mei 2022, sebelumnya pada puncak lebaran sempat menurun.
Baca Juga:
Dukung Kelancaran Arus Balik Lebaran 2025, Hutama Karya Masih Gratiskan Lima Ruas Tol Trans Sumatera
Hingga beberapa hari ke depan, diungkapkan Efan, sudah mulai banyak penumpang yang membooking tiket. Jumlah penumpang berangkat dari terminal tersebut nantinya akan ditambah lagi penumpang dari terminal lain yang ada di Jabodetabek.
Baca Juga:
DAMRI Bandara Soetta Tetap Beroperasi, Siap Layani Arus Balik Lebaran
"Ke depannya sudah ada penumpang yang memesan tiket. Rata-tata perharinya ada lima sampai enam orang," ungkap Efan.
Untuk penumpang tiba, diungkapkan Evan jumlahnya juga ramai, namun hal itu dirasakan masih normal. Karena rata-rata sebelum lebaran jumlah penumpang tiba memang lebih banyak dari pada penumpang berangkat.
Jadwal bus di Terminal Bekasi juga mengalami keterlambatan berangkat. Hal itu lantaran lamanya bus yang masuk karena adanya penyekatan di jalur biasa yang dilalui bus dan juga antrean penyeberangan pelabuhan.
"Cuma untuk unit dari Sumatera ini banyak yang datang terlambat. Sebab ada akses tol yang ditutup, jalur-jalur alteri yang ditutup jadi karena imbas penutupan jalur. Imbasnya mobil yang dari Sumatera banyak yang terlambat," kata Efan.
Pantauan BeritaTrans.com dan Aksi.id ramainya penumpang dengan tujuan Sumatera adalah penumpang yang hendak pulang ke kampung setelah masa lebaran. (fhm)