Arus Balik Lebaran, 18 Ribu Pemudik Tinggalkan Yogyakarta Naik Kereta Api

  • Oleh : Taryani

Senin, 09/Mei/2022 13:30 WIB
Ilustrasi penumpang kereta api di Stasiun Lempuyangan Yogyakarta. (Foto:tvonenews.com) Ilustrasi penumpang kereta api di Stasiun Lempuyangan Yogyakarta. (Foto:tvonenews.com)

YOGYAKARTA (BeritaTrans.com) - Memasuki hari ke 5 lebaran 2022, belasan ribu pemudik mulai meninggalkan Yogyakarta menggunakan kereta api.

Para pemudik berangkat melalui sejumlah stasiun yang masuk wilayah Daerah Operasi (Daop) 6 Yogyakarta.

Manajer Humas PT KAI Daop 6 Yogyakarta, Supriyanto  mengatakan,  pada hari ini ada sekitar 18 ribu pemudik yang naik kereta api dari berbagai stasiun di wilayah Daop 6.

"Hari ini juga terpantau cukup banyak ada sekitar 18 ribu (penumpang) dan bisa nambah. 18.700 itu bisa nambah lagi," ujarnya.

Dijelaskan Supri, para penumpang tersebut menuju sejumlah kota di Pulau Jawa, mulai dari Jakarta, Jawa Barat, hingga Jawa Timur.

Jumlah itu sebenarnya lebih sedikit dibanding hari Kamis (5/5/2022) yang mencapai lebih dari 20 ribu penumpang.

"Untuk arus balik dari data yang kami terima sementara tanggal  (5 Mei 2022)  ada 20.482 penumpang yang naik di wilayah Daop 6 Yogyakarta," terang Supri.

Menurut Supri, kepadatan penumpang kereta api pada libur cuti bersama lebaran tahun ini memang sulit diprediksi secara tepat.

Awalnya ia memperkirakan puncak arus mudik menggunakan kereta api akan terjadi tanggal 29 April 2022.

Namun prediksi itu meleset karena saat itu jumlah penumpang yang turun hanya sekitar 17.067 orang. Jumlah terbanyak penumpang yang datang justru terjadi pada 3 dan 4 Mei 2022.

Tanggal 3 Mei, jumlahnya mencapai 20.423 penumpang turun. Sedangkan pada 4 Mei jumlahnya kembali naik menjadi lebih dari 22 ribu orang.

"Satu catatan perkiraan kami arus mudik kemarin tanggal 29 (April) itu ternyata meleset. Ternyata tanggal 3, 4 (Mei) itu masih cukup tinggi. Tertinggi tanggal 4 itu sekitar 22.200 penumpang yang turun di wilayah Daop 6 Yogyakarta," bebernya.

Dengan kondisi itu, Supri memprediksi arus balik lebaran 2022 bisa saja bergeser.

Arus balik lebaran juga diperkirakan menyebar tidak dalam satu hari, di mana puncaknya terjadi pada Minggu (8/5/2022).

"Jadi mungkin nanti arus baliknya juga bisa geser ke belakang karena masih banyak yang turun di wilayah Daop 6 Yogyakarta ini,” katanya.

Kayaknya lanjut Supri untuk arus balik itu juga menyebar. Tidak dalam satu hari. Mungkin puncaknya hari Minggu karena hari Senin informasi yang kami terima kan seluruh ASN, sekolah, itu sudah mulai masuk.

Supri mengimbau calon penumpang agar datang lebih awal ke stasiun agar tidak terlambat.

Sebab saat ini arus lalu lintas menuju stasiun-stasiun di Yogyakarta seperti Tugu dan Lempuyangan, lebih padat dibanding biasanya.

"Kami mengimbau para penumpang agar datang lebih awal agar tidak ketinggalan kereta karena lalu lintas menuju stasiun cukup padat," pungkasnya. (tr/Sumber:tvonenews.com)