SURABAYA (BeritaTrans.com) - Kepolisian memastikan jumlah korban meninggal dalam kecelakaan Bus Pariwisata PO. Ardiansyah di Tol Surabaya-Mojokerto (Sumo), tepatnya di KM 712.400 di ruas Tol Mojokerto arah Surabaya, pada Senin (16/5/2022) pagi, berjumlah 14 orang. 

Hal itu dikatakan AKBP Rofiq Himawan Kapolres Mojokerto Kota usai mengunjungi RSUD Kota Mojokerto, Senin (16/5/2022) sore. 

Baca Juga:
Tarif Tol Gempol-Pandaan Naik Mulai 27 April, Nanti Jadi Segini Bayarnya!

“Hari ini sudah saya konfirmasikan pada Dokes Polda maupun tim forensik Polda Jatim, total orang yang meninggal ada 14 orang,” terangnya. 

Sementara korban selamat yang mengalami luka berat dan ringan, berjumlah 19 orang dan saat ini tengah dirawat di sejumlah rumah sakit. 

Baca Juga:
Pembangunan Tol IKN Segmen Kariangau-SpTempadung Terus Dikebut, Sekarang Masuki Tahap Ini!

Berdasarkan hasil pemeriksaan, didapatkan total penumpang dalam bus rombongan wisata ini berjumlah 31 orang ditambah dua sopir. 

“Penumpang ada 31, ditambah dua sopir utama dan cadangan, jadi total 33,” jelasnya. 

Baca Juga:
Integrasi Antarmoda DAMRI, Ini Titik Keberangkatan Baru dari Serang-Bandara Soekarno Hatta

Saat disinggung soal hasil olah tempat kejadian perkara ataupun kronologi, Rofiq tak berkata banyak, hanya saja dirinya bersama tim tengah mengumpulkan hasil identifikasi di lapangan dan juga hasil pemeriksaan sejumlah saksi. 

“Kita masih belum bisa membeberkan kronologi, untuk sopir cadangan atau utama nanti akan kita sampaikan lebih kanjut,” ujarnya Rofiq. 

Sementara itu, berdasarkan informasi terbaru, saat ini semua jenazah korban kecelakaan Bus Pariwisata tersebut, sudah dibawa pulang ke Surabaya. 

Fuad, reporter Maja FM di Kota Mojokerto juga melaporkan rincian data korban yang meninggal dunia dalam kecelakaan tersebut sebagai berikut: 

1. Titis Hermi
2. Ainur Rofiq
3. Dedy Purnomo
4. Andik
5. Nita Ning Agustin
6. Diany Astrelia
7. An Gibran (7 tahun)
8. Asminah
9. Fita Asri
10. Sony Suprayetno
11. Cholifah
12. Maftukha
13. Steven Arthur
14. Stevani Grasia. (fhm/sumber:suarasurabaya)