YOGYAKARTA (BeritaTrans.com) - Menteri Perhubungan (Menhub) Ir. Budi Karya Sumadi menerima Penganugerahan Gelar Doktor Kehormatan atau Doctor Honoris Causa dari Universitas Gadjah Mada pada Senin (23/5/2022) yang bertepat di Balairung Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta.

Menhub Budi juga menyampaikan orasi ilmiah dalam rangka penganugrahan Doktor Kehormatan di bidang transportasi tersebut dalam judul Merajut Konektivitas Nusantara Melalui Pembangunan Sistem Transportasi. 

Baca Juga:
Umar Aris Didampuk Sebagai Analis Kebjakan Utama Kemenhub

Dia menjelaskan ada banyak tantangan global, selain pandemi yang terus berlangsung, juga ada Tapering dan kenaikan suku bunga Amerikan Serikat, Konflik Ukraina dan Rusia yang mengancam perdamaian dan stabilitas ekonomi dunia dan juga permasalahan perubahan iklim. 

"Kita patut bersyukur karena berhasil keluar dari resesi ekonomi. Indikator ekonomi kita menunjukan bahwa ekonomi kita sudah reborn," ucap Menhub. 

Baca Juga:
Menhub Terima Gelar Doktor Kehormatan dari UGM, Muhammad Awaluddin: Sudah Bangun Sektor Transportasi Sejak Pimpin Angkasa Pura II

Budi menyebutkan, Ekonomi Indonesia pada triwulan pertama tahun 2022 mampu tumbuh 5,01 %, angka tersebut lebih tinggi dibandingkan Tiongkok sebesar 4,8 %, Amerika Serikat 4,29 %, Jerman 4,0 %, Singapur 3,4 %, dan Korea Selatan 3,07 %. 

Pertumbuhan tersebut dikatakan Budi diproyeksikan akan terus memiliki tren positif. Sektor transportasi tetap menjadi fokus utama pembangunan pada masa pemerintahan sekarang ini yang memasuki era ke dua Presiden Jokowi. 

Baca Juga:
Menhub Budi Karya Terima Gelar Doktor Kehormatan di Bidang Transportasi dari UGM

Budi menyatakan, Infratruktur transportasi merupakan urat nadi perekonomian menguragi disparitas antarwilayah, dan menjadi wahana pemersatu bangsa. 

"Membangun infratruktur transportasi bukan saja membangun sarana dan prasarasa transportasi, juga membangun sitem keselamatan, keamanan dan pelayanan yang akhirnya menciptakan harapan dan peradaban baru," ujar Menhub. 

Dalam orasinya dia juga menyampaikan terima kasih kepada pihak yang telah membantu dan mensuport dirinya, baik keluarga, sahabat, teman, dan smeua yang menjadi pendukung berjalannnya sektor transportasi di Indonesia. 

"Semoga UGM menjadi lembaga pendidikan yang semakin tangguh dan membanggakan," kata Budi.(fhm)