Seringnya Kecelakaan Bus Wisata, Sandiaga Sentil Tour Leader

  • Oleh : Redaksi

Selasa, 28/Jun/2022 07:46 WIB
Kecelakaan bus wisata (Chairul Amri Simabur) Kecelakaan bus wisata (Chairul Amri Simabur)

Jakarta (Beritatrans.com)  - Kecelakaan bus wisata terjadi bukan sekali atau dua kali. Menparekraf Sandiaga Uno mengimbau tour leader jeli memilih bus pariwisata.

Dalam Weekly Press Briefing, Senin (27/6/2022) Sandiaga menyampaikan dukacita terhadap korban kecelakaan bus pariwisata di Tasikmalaya, Jawa Barat yang membawa 60 orang rombongan guru dan keluarga SDN Sayang Jatinangor ke dalam jurang sedalam 25 meter.

Dia menyebut kecelakaan itu diakibatkan oleh salah satunya faktor human error atau kesalahan manusia.

"Untuk kesekian kali kami mengingatkan keselamatan pengguna bus pariwisata. Kami sangat berduka cita dan sangat prihatin berempati atas semakin maraknya kecelakaan untuk pariwisata ini ada yang korbannya meninggal dunia korban luka-luka (yang terjadi di Bali dan Tasikmalaya)," kata Sandiaga.

Baca Juga:
Video Amplifikasi Kampanye Keselamatan Berlalu Lintas Diluncurkan

"Kecelakaan bus pariwisata ini setelah diteliti merupakan kombinasi dari kelalaian sopir bus atau human error, lelah mungkin, kurang istirahat dan kondisi kendaraan yang tidak layak jalan," kata Sandiaga.

Sandiaga pun menginstruksikan kepada para tour leader untuk memastikan keselamatan dari para wisatawan. Selain itu, mereka wajib memastikan bus pariwisata dan sopir dalam kondisi prima.

"Kami akan memberikan suatu instruksi tegas kepada para tour leader untuk mengutamakan keamanan, keselamatan, dan kenyamanan, terapkan protokol kesehatan yang sangat disiplin dalam memilih bus pariwisata. Dan pastikan pengemudi dalam keadaan tidak ngantuk, dalam keadaan sehat," ujar Sandiaga.

"Ini tugas utama dari tour leader. Saya instruksikan langsung hari ini," dia menegaskan.

Selain itu, Sandiaga juga mengimbau para wisatawan untuk memilih bus pariwisata yang resmi terdaftar. Sebelumnya, pada momen sebelum mudik Sandiaga dan Menhub Budi Karya juga mengimbau hal yang sama mengenai bus yang terdaftar dan resmi.

Dia juga akan berkoordinasi dengan Kementrian Perhubungan untuk menerapkan standar bus pariwisata melalui uji kelayakan bus pariwisata dan melaksanakan pelatihan peningkatan SDM dan kesiapan para pelaku wisata.

"Saya harapkan ini penting untuk kita terapkan standar dan akan kami sampaikan dan pastikan bahwa safety first, keselamatan para penumpang dan pengemudi merupakan yang utama," kata Sandiaga.
(ny/Sumber: detik.com)

Baca Juga:
Kemenparekraf: Ayo Manfaatkan Program Mudik Gratis