Oleh : Fahmi
LAMPUNG (BeritaTrans.com) - Kapal ferry milik PT Gunung Makmum Permai Rajabasa menabrak Dermaga 1 Pelabuhan Bakauheni. Insiden ini terjadi karena arus bawah laut cukup kencang. Tidak ada korban jiwa, namun vendor penahan kapal hancur.
Sebelumnya, petugas pelabuhan sudah memberi isyarat agar kapal berhenti. Namun karena arus laut cukup kencang menyebabkan kapal tak bisa dikendalikan. Kapal tersebut akhirnya menabrak vendor.
Baca Juga:
Polisi Siapkan Skema Antisipasi Kemacetan Arus Balik di Pelabuhan Bakauheni
Setelah kejadian itu, kapal dapat dikendalikan dan tidak ada korban serta kerusakan pada lambung kapal. Sesaat kemudian, kapal bisa beroperasi kembali.
Petugas pelayanan darat kapal, Dudit mengakui kejadian ini karena arus laut kencang. "Sehingga nahkoda tidak dapat mengendalikan arah laju kapal ketika akan bersandar," terang Dudit.
Baca Juga:
Pelabuhan Bakauheni Siapkan 70 Kapal Sambut Pemudik
Menurutnya, meskipun salah satu vendor penahan kapal rusak, namun dermaga tetap bisa beroperasi untuk bersandarnya kapal.(fh/sumber:sindonews)
Baca Juga:
Gegara Cuaca Buruk, 2 Kapal di Pelabuhan Merak Tabrakan