Lion Air Delay, Penumpang Kepanasan Karena AC Mati, Bayi Pun Menangis

  • Oleh : Fahmi

Senin, 25/Jul/2022 18:38 WIB
Foto:Istimewa Foto:Istimewa

JAKARTA (BeritaTrans.com) - Penerbangan yang delay bukanlah hal menyenangkan. Tapi kalau sampai dibuat kepanasan selama menunggu, rasanya terlalu kejam untuk bayi.

Seorang penumpang dengan akun Twitter Bonnie Triyana menceritakan pengalamannya terbang baru-baru ini. Dirinya memesan penerbangan Lion Air dari Jambi ke Jakarta.

Baca Juga:
Lion Air Layani Rute Lombok - Makassar Mulai 27 Maret

Menurut cuitannya, pesawat harusnya berangkat pada pukul 18.50 WIB. Namun sayang, pesawat harus delay sampai satu jam.

Satu jam berlalu, penumpang di minta untuk naik ke pesawat. Tapi penumpang lagi-lagi dibuat kecewa.

Baca Juga:
Pesawat Lion Air Surabaya-Jeddah Berputar-putar di Langit Binjai, Ternyata ini Penyebabnya

"Naik Lion dari Jambi ke Jakarta. Jadwal 18:50, molor sampai sejam. Masuk pesawat AC-nya mati. Kata crew AC-nya berfungsi saat take off. Ini udah kayak sauna rasanya. Seumur-umur naik pesawat baru ngalamin gini," cuit Bonnie.

Sudah jatuh tertimpa tangga, mungkin itulah peribahasa yang cocok untuk penumpang saat itu. Setelah delay selama satu jam, mereka juga harus menunggu di dalam pesawat dengan AC yang mati.

Baca Juga:
Lion Air Resmi Terbangi Langit Ternate - Jakarta

Ini jelas mimpi buruk bagi penumpang bayi.

"Kasian bayi kepanasan. Nangis2. Pesawat tak kunjung bergerak. AC mati. Sudah 30 menit. Lion gimana ini?" cuit Bonnie kembali.

Tapi ini belum seberapa, karena setelah penantian selama 30 menit dalam kondisi 'terpanggang', penumpang dikejutkan dengan kabar buruk terbaru.

Pesawat yang mereka tumpangi dinyatakan mengalami gangguan.

"Setelah menunggu 30 menit di dalam pesawat Lion JT 0609 Jambi-Jakarta, tanpa pendingin udara, akhirnya crew mengumumkan pesawat mengalami gangguan. Penumpang keluar dari pesawat bermandi keringat. Sebagian menggerutu kesal. Lion Air jelas sangat mengecewakan," tulisnya.

Bonnie juga membagikan foto-foto penumpang yang terlihat kecewa saat turun dari pesawat.

Kolom komentar pun ramai digeruduk oleh netizen. Tak sedikit yang curhat soal pengalaman mereka dengan maskapai yang sama. Ada pula netizen yang memberikan alasan mengapa delay di dalam pesawat mulai banyak terjadi.

"Penumpang masuk pesawat untuk menghindari kewajiban menyediakan makanan atau denda. Daripada nunggu di Ruang tunggu lebih baik tunggu di pesawat. Bebas kewajiban," komen akun Hari Purnomo yang diretweet oleh Bonnie.

Pengalaman adalah guru terbaik. Bonnie pun memilih untuk naik penerbangan dari maskapai lain saat pulang dari Jakarta menuju Jambi, demi menghindari kejadian yang serupa.(fhm/sumber:detik)