Oleh : Fahmi
Ian pengemudi bus rute Bekasi-Balaraja. (Ist)
BEKASI (BeritaTrans.com) - Dengan mengenakan seragam hitam merah berlogo perusahaan bus yang dia kendarai, Ian bersiap di balik kemudi bus Arimbi tujuan Balaraja.
Tak banyak yang diharapkan oleh pengemudi bus ini, bisa bekerja dan beraktivitas normal sudah sangat disyukuri Ian, walau penumpang lebih sering sepi.
Baca Juga:
Terminal Bekasi Ramai Dipadati Penumpang Akhir Tahun
"Penumpang sekarang sepi banget, ini aja baru baru ada satu-dua," kata Ian saat hendak berangkatkan bus dari Terminal Bekasi arah Balaraja, Selasa siang.
Dia sudah terlihat rapih, dengan seragam berwarna hitam merah juga di bagian baju bertuliskan logo bus Arimbi. Kru bus Arimbi diketahui memiliki banyak warna, antara lain putih, hijau, abu-abu hingga hitam.
Baca Juga:
Ramai Pemudik, Tiket Bus Beberapa PO di Terminal Bekasi Sudah Habis
Ditemani seorang kenek, bus Arimbi sebelumnya telah membawa penumpang dari arah Balaraja dan ke Bekasi kemudian melanjutkan lagi ke arah Balaraja.
"Dari sana sekali, sampai sini balik lagi, sudah," kata Ian.
Baca Juga:
Terminal Bekasi Membludak saat Momen Libur Sekolah dan Idul Adha
Jumlah penumpang dikatakannya saat ini sangatlah sepi. Tak jarang pula kru hanya bergaji dari uang sendiri, karena uang pendapatan dari penumpang digunakan untuk operasional seperti setoran, uang solar, tol dan lain sebagainya.
Perjalanan dari Bekasi menuju Balaraja akan dilalui melewati jalan tol. Di situ dia tidak lagi akan mendapatkan penumpang. Harapannya terakhir hanya ada di pintu tol saja.
Saat ditemui BeritaTrans.com dan Aksi.id di busnya dari Terminal Bekasi membawa beberapa penumpang dari arah Bekasi ke Balaraja.
Jika hendak menutupi biaya operasional dan uang setoran. Ian harus mendapatkan lebih 30 orang penumpang.
Bus Arimbi di Terminal Bekasi akan ngetem atau menunggu penumpang selama sejam. Bus akan secara bergantian menunggu penumpang dengan bus lainnya yang jurusan sama.
Di Terminal Bekasi, bus tujuan Balaraja hanya dilayani oleh PO Arimbi dengan jadwal setiap satu jam sekali. Ini adalah PO satu-satunya yang melayani penumpang dengan harga tiket semua kelas Rp30 ribu. (Fahmi)
