Geram dan Malu soal Pelayanan Imigrasi, Presiden Jokowi: Ganti Kalau Tak Punya Kemampuan

  • Oleh : Dirham

Senin, 12/Sep/2022 09:22 WIB
Presiden Joko Widodo. Presiden Joko Widodo.

JAKARTA (BeritaTrans.com) - Presiden Joko Widodo meminta Dirjen Imigrasi diganti apabila tidak bisa melakukan perbaikan layanan keimigrasian. 

Presiden menyinggung hal tersebut saat memberi sambutan pada rapat terbatas yang membahas mengenai visa on arrival (VoA) dan Kartu Izin Tinggal Terbatas (Kitas) di Istana Merdeka, Jakarta sebagaimana ditayangkan YouTube Sekretariat Presiden pada Sabtu (10/9/2022). 

Rapat tersebut antara lain dihadiri Menkumham Yasonna Laoly, Menlu Retno Marsudi, Menkeu Sri Mulyani Indrawati dan Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan. 

Dalam rapat itu, presiden sempat dua kali menyinggung soal digantinya Dirjen Imigrasi. 

"Pagi hari ini secara khusus kita akan bicara soal visa, visa on arrival dan juga yang berkaitan dengan Kitas," ujar Jokowi saat membuka rapat. Kepala negara lantas menjelaskan mengapa persoalan visa dan Kitas itu dibahasnya secara khusus. 

Presiden mengaku banyak mendapat keluhan soal pengurusan dua dokumen imigrasi itu. Keluhan yang datang berasal dari para investor, turis maupun warga negara asing (WNA) yang ingin mendapatkan izin tinggal sementara. 

Jokowi ingin agar setelah rapat pada Jumat, terjadi perubahan total pada layanan imigrasi di Tanah Air. 

"Jadi yang kita lihat dan disampaikan ke saya banyak. Baik dari investor, baik mengenai turis, baik mengenai orang yang ingin dapat Kitas izin tinggal, auranya yang saya rasakan itu imigrasi ini masih mengatur dan mengontrol," ungkap Jokowi. 

"Saya terus terang dapat suara-suara seperti itu juga malu juga," imbuh dia. 

"Sehingga apa? Akhirnya apa? Menyulitkan. Ini diubah total harus. Yang seharusnya auranya adalah memudahkan dan melayani. Harus berubah total. Kalau perlu dirjennya ganti, bawahnya ganti semua biar ngerti bahwa kita ini berubah. Kalau kita ingin investasi datang, turis datang, harus diubah," ucap dia. (ds/sumber Kompas.com)