Oleh : Redaksi
Pihak berwenang dan penduduk setempat menarik seorang migran ke tempat yang aman setelah perahu layar yang membawa hingga 100 migran tenggelam di dekat Pulau Kythira, selatan Athena, Yunani, 6 Oktober 2022. (Foto: via AP)
JAKARTA (BeritaTrans.com) - Dua kapal yang membawa sekitar 40 migran tenggelam di sebelah timur Lesbos, dekat pesisir pantai Turki, demikian laporan dari penjaga pantai. Sejauh ini lima orang telah diselamatkan, 20 orang hilang, dan 15 lainnya ditemukan dalam keadaan meninggal.
Kapal penjaga pantai Yunani dan sebuah helikopter angkatan udara bergegas untuk melakukan pencarian dan penyelamatan di tengah kencangnya tiupan angin di daerah tersebut.
Dalam insiden sebelumnya, pihak berwenang Yunani menyelamatkan 30 migran yang perahunya tenggelam setelah menabrak daerah berbatu di perairan dekat pulau Kythira, Yunani selatan, pada Rabu (5/10/2022).
"Kami bisa melihat perahu menabrak bebatuan dan orang-orang memanjat batu-batu itu untuk mencoba menyelamatkan diri. Itu adalah pemandangan yang luar biasa," Martha Stathaki, seorang penduduk setempat mengatakan kepada The Associated Press. "Semua penduduk di sini pergi ke pelabuhan untuk mencoba membantu."
Baca Juga:
Kemenhub Fasilitasi Serah Terima Hak dan Asuransi Kematian Awak Kapal Korban di Mauritius
Tim penyelamat dari dinas pemadam kebakaran menurunkan tali untuk membantu para migran memanjat tebing di tepi laut. Pejabat setempat mengatakan sebuah sekolah di daerah itu akan dibuka untuk menyediakan tempat berlindung bagi yang diselamatkan. Penyelam angkatan laut juga diperkirakan akan tiba Kamis (06/10/2022).
Sebagian besar migran yang datang ke Yunani melakukan perjalanan dari negara tetangga Turki, tetapi penyelundup telah mengubah rute dalam beberapa bulan terakhir dalam upaya untuk menghindari patroli petugas.
Kythira yang berjarak sekitar 400 kilometer di sebelah barat Turki merupakan rute yang sering digunakan oleh penyelundup untuk melewati Yunani dan langsung menuju ke Italia. (Fhm/sumber:Reuters, AP)
