JAKARTA (BeritaTrans.com) – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan pada kegiatan Evaluasi dan Syukuran Panitia Nasional Bidang Dukungan Penyelenggaraan Acara Presidensi G20 Indonesia 2022, beri penghargaan kepada Angkasa Pura I.

Operator Bandara itu dinilai sukses menangani kedatangan dan kepulangan para kepala negara delegasi dan lembaga internasional Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 yang berlangsung di Bali pada November 2022. 

Baca Juga:
Trafik penerbangan di Bandara Angkasa Pura II Naik 5% di Periode Angleb

“Apresiasi kepada Menteri Perhubungan yang telah mengakomodasi permintaan tim protokol dari tiap negara yang hadir sehingga proses kedatangan dan kepulangan dapat terkendali dengan baik. Terima kasih untuk semua kerja keras yang diberikan. Team work kita sangat luar biasa,” ujar Menko Luhut. 

Direktur Kepatuhan, Aset, dan Pengadaan Angkasa Pura I Israwadi yang mewakili perusahaan pada acara tersebut mengatakan, mewakili Angkasa Pura I pihaknya mengucapkan terima kasih atas apresiasi yang diberikan. 

Baca Juga:
Ini 3 Indikator Bikin Angleb di Bandara Angkasa Pura II Sukses

"Kami optimistis momentum KTT G20 yang dilaksanakan di Indonesia dapat memberikan energi positif bagi negara di segala sektor termasuk perhubungan, pariwisata, ekonomi, serta budaya,” ujar Israwadi. 

Angkasa Pura I sebagai pengelola bandara di wilayah tengah dan timur Indonesia mendapatkan tugas penting selama penyelenggaraan KTT G20. Angkasa Pura I melalui bandara-bandara di sejumlah daerah, terutama Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, memfasilitasi kedatangan hingga kepulangan para pemimpin negara dan organisasi internasional yang mengikuti KTT G20. 

Baca Juga:
InJourney Airports Layani 7,4 Juta Penumpang selama Angkutan Lebaran

Berdasarkan data Angkasa Pura I, terdapat 115 penempatan pesawat delegasi KTT G20 yang membawa para pemimpin negara, organisasi internasional, serta pesawat pendukung. 

Bandara Ngurah Rai melayani 69 pesawat, Bandara Juanda Surabaya 24 pesawat, Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang sembilan pesawat, Bandara Adi Soemarmo Surakarta lima pesawat, Bandara Internasional Lombok empat pesawat, Bandara Internasional Yogyakarta tiga pesawat, serta Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan satu pesawat. 

“Kesuksesan kami dalam penanganan kedatangan dan kepulangan delegasi KTT G20 di bandara tak terlepas dari peran penting dari seluruh stakeholders. Sekali lagi, kami ingin berterima kasih untuk dukungannya,” kata Israwadi. (omy)