Stasiun Bekasi Hampir Rampung, Begini Rupanya Sekarang

  • Oleh : Fahmi

Senin, 05/Des/2022 10:59 WIB
Pembangunan Stasiun Bekasi hampir rampung. Pembangunan Stasiun Bekasi hampir rampung.

BEKASI (BeritaTrans.com) - Memasuki area Stasiun Bekasi kini terasa beda. Masyarakat dapat merasakan modernnya bangunan baru yang kini hampir rampung pembangunannya. 

Memasuki area stasiun di Jalan Perjuangan penumpang harus melewati area parkir mobil dan motor yang lebih terasa lebar dan rapih dari pada saat ada bangunan lamanya.

Baca Juga:
KAI Commuter: Volume Penumpang KRL Meningkat pada Hari Lebaran ke-2

Pengguna kereta baik Kereta Api Jarak Jauh (KAJJ) maupun KRL kini harus memasuki bangunan baru untuk menikmati layanan. Di situ terdapat loket penjualan tiket KRL Commuterline dan juga loket tiket KAJJ.

Baca Juga:
Jelang Malam Takbir, KAI Commuter Operasikan 1.061 Perjalanan KRL Jabodetabek

Area tampak luas, penumpang bisa berlalu lalu lalang dengan nyaman. "Enak stasiun ini sekarang, jalur masuknya kan ada dua jadi penumpang enggak numpuk jadinya," kata salah seorang penumpang KRL, Senin (5/12/2022).

Pantauan BeritaTrans.com dan Aksi.id pada Senin ini, jalur keluar masuk penumpang dibagi atau di sekat dengan rantai pembatas. Hingga sampai tangga atau eskalator penumpang bisa dengan tenang berjalan tanpa harus khawarir bertabrakan antar penumpang. 

Baca Juga:
Penumpang KRL Jabodetabek Capai 1,6 Juta saat Libur Panjang Paskah, KAI Commuter: Imbau Ini Kepada Pengguna!

Di dalam gedung juga sudah tersedia berbagai layanan, seperti area tunggu penumpang KAJJ, toilet, musola dan kantor stasiun.

Penumpang KAJJ memiliki jalur khusus sendiri, yang juga terdapat area boarding tiket dan mesin scan tiket. Petugas juga tampak sigap melayani penumpang yang hendak berangkat. Terdapat pula penumpang yang keluar di area tersebut.

Sedangkan untuk penumpang KRL Commuterline, jalurnya terdapat mesin tap tiket yang banyak. Areanya juga terbagi untuk keluar ataupun masuk. 

Hanya saja, jalur KA kini masih di layani beberapa jalur saja. Jalur yang baru dibangun masih belum digunakan dan area masuknya juga belum bisa dapat diakses bagi masyarakat. 

Layanan kereta kini masih ada di jalur atau peron 4,5,6, dan 7. Jalur lainnya sudah tersedia jalur KA, namun masih tahap tunggu peresmian operasional.

Di satu peron juga terlihat beberapa pekerja masih membangun. Sedangkan banguanan lama di jalan Ir Juanda sedang tahap pembongkaran. Di sini panumpang juga bisa masih masuk untuk menggunakan kereta.

Ada yang unik di stasiun ini, saat penumpang hendak menuju tangga terlihat ada sebuah ornamen rumah adat betawi lengkap dengan rel kereta jadul serta bantalannya. 

Ornamen tersebut juga tampak belum rampung, masih ada beberapa hal yang masih ditutup dan lagi tahap pengerjaan. (fhm)