Oleh : Redaksi
KALABAHI (BeritaTrans.com) - Masyarakat Alor rela mengantri di Kantor Pelni Cabang Alor, Jalan Cokroaminoto, No. 5 Kalabahi, meskipun cuaca sedang hujan tak menyurutkan niat masyarakat untuk datang dan mengantri.
Menurut Maya salah seorang pengunjung loket, hal ini dikarenakan selisih harga tiket transportasi udara yang terlampau mahal.
Baca Juga:
Harga Tiket Pesawat Naik, Penumpang Kapal Terus Melonjak
"Saya kesini pesan tiket untuk mama saya. Rencananya mama akan berangkat ke Kupang tanggal 05 Januari 2023, dengan Kapal Awu jam 23.00 WITA," ujar Maya sambil menunjukkan formulir pemesanan tiket yang sedang isinya, Selasa (3/1/2023).
Lebih lanjut Maya mengatakan selisih harga dengan transportasi udara, membuat dirinya dan keluarga memutuskan naik kapal. "Tiket pesawat Alor-Kupang sekitar 1 juta lebih, sedangkan kapal cuma Rp. 90.000 per orang," kata Maya.
Baca Juga:
Harga Tiket Pesawat Naik, Pelni Intip Peluang Kenaikan Penumpang Kapal
Hendra penumpang lainnya asal Kecamatan Alor Timur Laut membenarkan hal tersebut. "Kami mahasiswa rugi kalau naik pesawat. Pesawat hanya satu kali penerbangan, itupun hanya satu maskapai yang ada di bandara. Kalau naik kapal kami bisa lebih hemat," jelas Hendra yang saat ini tengah menempuh pendidikan di salah satu Sekolah Tinggi di Kupang.
Begitupun Alfons, penumpang yang membawa anak dan istri kembali ke Kupang, usai berlibur di rumah orangtuanya di Desa Alor kecil. "Anak saya yang sulung sudah masuk sekolah minggu depan. Saya juga harus masuk kerja. Kami pilih naik kapal karena harganya lebih terjangkau. Kami juga bawa banyak barang, oleh-oleh dari kampung," jelas Alfons sambil tersenyum.
Ketika ditanya tentang kemungkinan kecelakaan transportasi laut, Meli salah seorang penumpang tujuan Alor-Surabaya menuturkan kecelakaan bisa terjadi kapan saja dan di mana saja. "Kakak, jangankan di laut, di darat pun musim hujan angin begini tetap ada yang celaka. Waktu itu pernah kejadian pohon tumbang ada yang meninggal. Kita tetap berdoa semoga tidak ada hal yang tidak diinginkan terjadi," tutur Meli.
Pantauan wartawan, sejak pagi masyarakat telah berada di Kantor Pelni Cabang Alor. Masyarakat yang datang berasal dari sekitaran Kalabahi Kota, maupun dari kecamatan lain di luar kota. Sambil menunggu pelayanan loket, masyarakat saling bertanya tentang jadwal kapal, tujuan keberangkatan, dan asal daerah.
Petugas loket mengkonfirmasi bahwa jadwal telah dipasang di papan pengumuman.
Daftar harga kapal tertera pada papan pengumuman di dalam ruangan, yang berada persis samping loket.
Harga Kapal kelas Ekonomi dibagi atas dua kategori yakni penumpang dewasa dan bayi. Harga tiket terendah untuk orang dewasa adalah Rp.90.000 dan bayi Rp. 15.000. Harga tiket disesuaikan dengan tujuan keberangkatan.
Berikut jadwal pelayaran terbaru dari Pelni Cabang Alor :
(fhm/sumber:tribunnews)