Menhub Apresiasi Kinerja Maskapai Penerbangan Nasional

  • Oleh : Naomy

Kamis, 12/Janu/2023 16:30 WIB
Menhub Budi Karya Sumadi Menhub Budi Karya Sumadi

 
JAKARTA (BeritaTrans.com) – Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengapresiasi kinerja maskapai penerbangan nasional, di tengah kondisi industri penerbangan yang mulai bangkit setelah terdampak pandemi Covid-19.
 
Beberapa waktu lalu, salah satu maskapai nasional yaitu Garuda Indonesia dinobatkan sebagai maskapai penerbangan global paling tepat waktu sepanjang tahun 2022 (The Most Punctual Global Airline) oleh Official Airline Guide (OAG) Flightview, sebuah lembaga riset internasional yang melakukan pemeringkatan ketepatan waktu atau on time performance (OTP) maskapai penerbangan global.
 
Garuda berhasil meraih peringkat pertama tingkat OTP sebesar 95,63%, mengalahkan sejumlah maskapai lainnya, diantaranya yaitu maskapai asal Afrika Selatan SafAir yang berada di peringkat kedua (95,30%), maskapai asal Jerman Eurowings di peringkat ketiga (95,26%), maskapai asal Thailand Thai AirAsia di peringkat keempat (92,33%), dan maskapai asal Korsel Jeju Airlines di peringkat kelima (91,84%).

Ini menjadi kali kedua maskapai Garuda meraih peringkat OTP terbaik, setelah sebelumnya diraih pada tahun 2019.
 
“Semoga prestasi ini semakin memacu kinerja penerbangan nasional, menjadi momentum pemulihan, dan akan semakin memajukan industri penerbangan nasional,” ujar Menhub.
 
Dia mengatakan, dengan capaian tersebut, diharapkan semakin meningkatkan kepercayaan masyarakat untuk menggunakan layanan dari maskapai nasional. 

Baca Juga:
Garuda Indonesia Group Terbangkan 80.243 Penumpang di Puncak Arus Balik

“Saya berharap kinerja ketepatan waktu yang baik ini dapat terus konsisten dilakukan dan dapat diikuti juga oleh maskapai nasional lainnya,” ucap Menhub.
 
Dia mengungkapkan, selain konsistensi pelayanan dari operator penerbangan yang harus dijaga, peran serta dari masyarakat pengguna jasa penerbangan juga menjadi salah satu faktor penting untuk menunjang ketepatan jadwal penerbangan. 

“Manajemen waktu kedatangan di bandara harus diperhatikan, agar tidak terlalu mepet datang ke bandara. Dengan proses pre-flight seperti check-in dan boarding tidak mengganggu ketepatan waktu keberangkatan pesawat,” tutup Menhub. (omy)

Baca Juga:
Periode Mudik Lebaran, Airnav Telah Layani 36.994 Penerbangan