Kereta Panoramic Beroperasi Lagi Februari 2023, Tiket Mulai Rp350 Ribu

  • Oleh : Fahmi

Senin, 30/Janu/2023 09:43 WIB
Foto:Dok Humas Kemenhub. Foto:Dok Humas Kemenhub.

JAKARTA (BeritaTrans.com) - Gerbong Kereta Panoramic bakal beroperasi kembali pada Februari 2023. Masyarakat kini bisa menjajal rute baru dengan harga tiket mulai dari Rp350 ribu.

Kereta Panoramic adalah kereta pertama di Indonesia dengan sensasi panorama indah bagi para penumpang karena memiliki jendela berukuran sangat besar di kedua sisinya. Ada juga atap kaca memanjang dari depan hingga belakang yang bisa dibuka dan ditutup otomatis.

Baca Juga:
KAI Daop 1 Berikan Diskon Mudik Arus Balik Ekstra Hemat, Penumpang Cukup Bayar 80 Persen

Kereta Panoramic diuji coba pertama kali pada 24 Desember 2022, yakni perjalanan KA Taksaka Tambahan dengan rute Jakarta-Yogyakarta. Namun, rute yang akan beroperasi bulan depan berbeda.

Mengutip situs resmi Kementerian Perhubungan, PT KAI mengatakan Kereta Panoramic yang akan beroperasi bulan depan hadir dengan rute Jakarta-Bandung dan Bandung-Surabaya.

Baca Juga:
KA Papandayan Mulai 1 April 2024 Beroperasinal di Stasiun Karawang, Ini Rute dan Harga Tiketnya!

Nantinya, kereta tersebut akan dirangkaikan pada KA Penumpang Argo Parahyangan (Stasiun Gambir-Bandung PP) dan Argo Wilis (Stasiun Bandung-Gubeng Surabaya PP).

Harga tiket Kereta Panoramic tujuan Jakarta-Bandung dibanderol dengan harga Rp350 ribu, sedangkan rute Bandung-Surabaya dihargai sebesar Rp1,12 juta. Tiket bisa dipesan di aplikasi KAI Access, situs resmi KAI, dan seluruh channel penjualan resmi tiket KAI lain.

Baca Juga:
Sehari Diluncurkan dengan Harga Hampir 2 Juta, Tiket Kereta Suite Class Compartment Terjual 74 Persen

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi juga menjajal Kereta Panoramic pada Sabtu (28/1). Menurutnya, ada sensasi baru dari Kereta Panoramic.

"Ini memberikan sensasi yang berbeda karena bisa menikmati pemandangan di sepanjang perjalanan," kata Budi.

Selain Indonesia, sejumlah negara yang punya layanan Kereta Panoramic, antara lain Amerika Serikat, Jepang, hingga Swiss. Dengan kehadiran Kereta Panoramic, Budi mengatakan warga Indonesia tidak perlu bepergian jauh keluar negeri untuk merasakan sensasi baru tersebut.(fhm)