BALI (BeritaTrans.com) -  Mendorong terciptanya kualitas SDM yang unggul dan berdaya saing tinggi serta pengelolaan aset yang optimal, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan (BPSDMP) menyelenggarakan Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis).

Rakornis dipimpin Kepala BPSDMP Djoko Sasono, di Auditorium Politeknik Transportasi Darat Bali, Selasa (31/1/2023).

Baca Juga:
BPSDMP Siap Cetak SDM Transportasi ASDP Unggul dan Kompeten

Dalam pengarahannya, Djoko menyampaikan bahwa rakornis ini merupakan salah satu ajang untuk membahas potensi kerja sama dan kolaborasi antarsatuan kerja di lingkungan BPSDMP guna mencari terobosan dalam mengoptimalkan aset. 

"Karena pada dasarnya tujuan yang akan dicapai tidak dapat diusahakan sendiri, namun memerlukan sinergi dan kolaborasi antara satu sama lain," ungkapnya.

Baca Juga:
Gandeng ACI, BP3 Curug Gelar Pelatihan Advanced Airport Operation

Rakornis ini sengaja dibuat tematik, jadi kita bisa secara fokus dan detail membahas issue tertentu. 

"Saya berharap setelah rakornis ini akan ada hasil konkret berupa usulan jenis dan model bisnis yang akan kita lakukan serta terobosan-terobosan untuk terwujudnya kampus berstandar global," ungkap dia.

Baca Juga:
Plt Kepala BPSDMP Tekankan Pentingnya Kompetensi SDM Transportasi Darat dan Perkeretaapian

Dia mendorong seluruh Perguruan Tinggi dan Lembaga Diklat untuk tanggap terhadap perubahan yang sangat cepat khususnya untuk menjawab tantangan kebutuhan dunia industri di dalam negeri maupun secara internasional.

Model pendidikan vokasional, di mana penguasaan keahlian terapan menjadi fokus utama BPSDMP dalam membentuk SDM transportasi unggul dan berdaya saing global. 

Tidak hanya bagaimana lulusan terserap di industri transportasi, tetapi juga perguruan tinggi BPSDMP yang kurikulumnya berstandar global,  dilengkapi dengan fasilitas sarana dan prasarana yang juga berkelas internasional.

Selanjutnya, terkait optimalisasi pemanfaatan asset, pada kesempatan tersebut dibahas rencana kolaborasi BLU BPSDMP untuk mengelola Pelabuhan Sanur.

“Dalam rangka menindaklanjuti arahan Bapak Menteri, BLU BPSDMP perlu menyusun stategi kolaboratif untuk mengelola Pelabuhan Sanur, Sampalan dan Bias Muncul," ujar Djoko.

Dengan kolaborasi dan kerja sama lintas matra antara Poltekpel Surabaya, Poltrada Bali dan API Banyuwangi, diharapkan ketiga Pelabuhan tersebut dapat ramai pengunjung yang tidak hanya penumpang yang rutin menyeberang untuk beribadah ataupun berwisata di atara segitiga emas Nusa Penida, Nusa Ceningan dan Denpasar tetapi juga mengunjungi pelabuhan tersebut karena ada daya tarik lainnya. 

“Untuk pariwisata, kami berencana akan memanfaatkan Kapal Latih dan Pesawat Latih Seaplane yang dikelola Perguruan Tinggi BPSDMP, dan untuk sisi daratnya, kami akan melakukan peninjauan lapangan untuk menggali lebih dalam pengembangan usaha apa yang tepat di sana," imbuhnya.

Di akhir pengarahannya, Djoko menekankan pentingnya untuk beradaptasi guna menjawab tantangan dunia industri dan memenuhi harapan masyarakat.

"Melalui rakornis ini saya harap kita semua dapat bertukar pikiran menemukan strategi pengelolaan aset yang out of the box, serta berkolaborasi lintas matra yang benar dengan cara yang baik," katanya.

Pada kesempatan yang sama, Sekretaris Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan, Heri Sudarmaji menyerahkan penghargaan kepada UPT BPSDMP yaitu PIP Makassar dan Poltekpel Malahayati yang pada 2022 mencapai penyerapan anggaran sampai dengan 100%. (omy)