MATARAM (BeritaTrans.com) - Lion Air Group mengumumkan bentuk dukungan dalam mempermudah aksesibilitas dan konektivitas perhelatan di Indonesia sebagai tuan rumah ajang balap motor kelas dunia, World Superbike 2023 (WSBK 2023) di Pertamina Mandalika International Street Circuit pada 3-5 Maret 2023 dengan menyediakan jumlah kursi 26.306 periode 1 – 7 Maret 2023.

"Lombok berlokasi sangat strategis di jalur penerbangan internasional, sehingga memungkinkan untuk menghubungkan Lombok ke berbagai kota di dunia," ujar Corporate Communications Strategic of Lion Air Group, Danang Mandala Prihantoro, Rabu (8/3/2023).

Baca Juga:
Maskapai Lion Air, Batik Air dan Super Air Jet Kerja Sama dengan Airbus untuk Tingkatkan Layanan

Danang menjelaskan, Lion Air Group yang terdiri Lion Air, Wings Air, dan Batik Air akan melayani penerbangan pulang pergi di Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid, Lombok Praya (LOP).

Rute Penerbangan untuk ke Lombok

Baca Juga:
Lion Air Group Tawarkan Opsi Umrah dan Wisata, Terbang Langsung dan Transit di Kuala Lumpur

• Lion Air (kode penerbangan JT) melayani penerbangan Jakarta – Lombok – Jakarta empat penerbangan total 6.020 kursi dan Surabaya – Lombok – Surabaya enam penerbangan total 9.030 kursi.
• Wings Air (kode penerbangan IW) melayani penerbangan Bali – Lombok – Bali 10 penerbangan total 5.040 kursi, Sumbawa – Lombok – Sumbawa empat penerbangan total 2.016 kursi dan Bima – Lombok – Bima empat penerbangan total 2.016 kursi.
• Batik Air (kode penerbangan ID) melayani penerbangan Jakarta – Lombok – Jakarta 2 (dua) penerbangan total 2.184 kursi.

Ketersediaan rute penerbangan Lion Air Group akan memberikan dampak positif (multiplier effect) bagi masyarakat lokal, pengembangan pariwisata Lombok dan Indonesia serta kampanye Bangga Berwisata di Indonesia (BBWI) dan Bangga Buatan Indonesia (BBI).

"Lion Air Group turut bangga dan mengapresiasi atas terselenggaranya event balap motor kelas dunia di Indonesia," sebut Danang. 

Baca Juga:
Alasan Penumpang Tidak Boleh Bercanda Bom di Pesawat!

Terhubung ke Luar Negeri

Danang menyatakan Lion Air Group saat ini masih melakukan analisis pasar terkait rencana membuka penerbangan langsung (non-stop) dari Lombok menuju kota tujuan internasional terkemuka seperti Singapura, Kuala Lumpur dan Penang di Malaysia, Bangkok dan Australia. 

"Lombok berlokasi strategis di jalur penerbangan internasional, sehingga memungkinkan destinasi yang dekat Bali ini terkoneksi menuju berbagai kota di dunia," ujar Danang.

Potensi penerbangan ke luar negeri dari Lombok sangat besar, terutama karena sebagai destinasi wisata terkenal di Indonesia, sehingga menjadi titik transit bagi wisatawan dan pebisnis yang ingin mengunjungi tujuan wisata lainnya.

Menurut Danang, dalam beberapa tahun terakhir, pariwisata di Lombok semakin berkembang, hal ini mendorong meningkatnya jumlah penerbangan ke luar negeri dari dan ke Lombok. 

Potensi pariwisata yang besar sangat berpeluang bagi Lion Air Group untuk membuka rute baru ke Lombok, sehingga semakin memperluas pilihan destinasi bagi wisatawan nusantara dan wisatawan mancanegara.

Lion Air Group saat ini sudah menyedikan pilihan penerbangan ke luar negeri dari dan tujuan Lombok berkonsep penerbangan saling terhubung (connecting flight) melalui transit di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali (DPS), Bandara Internasional Juanda Surabaya (SUB), dan Bandara Soekarno-Hatta Jakarta (CGK).

Kemudian pebisnis dan wisatawan bisa melanjutkan penerbangan internasional lebih dari 50 kota tujuan di 15 negara.(fhm)