Persiapan Mudik, Ditjen Perhubungan Udara Lakukan Inspeksi Keselamatan di 40 Bandara

  • Oleh : Redaksi

Kamis, 16/Mar/2023 19:43 WIB
Menteri Perhubungan (Menhub) melakukan peninjauan pelaksanaan inspeksi keselamatan atau ramp check pesawat yang dilakukan secara periodik oleh Ditjen Perhubungan Udara di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, pada hari Ahad (17/1/2021). (Ilustrasi) Menteri Perhubungan (Menhub) melakukan peninjauan pelaksanaan inspeksi keselamatan atau ramp check pesawat yang dilakukan secara periodik oleh Ditjen Perhubungan Udara di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, pada hari Ahad (17/1/2021). (Ilustrasi)

JAKARTA (BeritaTrans.com) - Menyambut Angkutan Udara Lebaran (Angleb) Hari Raya Idul Fitri Tahun 2023, Direktorat Jenderal Perhubungan Udara (Ditjen Hubud) Kementerian Perhubungan akan melakukan inspeksi (ramp inspection) pesawat udara di 40 bandara yang berada di wilayah Otoritas Bandar Udara Wilayah I-X mulai 11 April-2 Mei 2023 dalam rangka keselamatan penerbangan. 

Direktur Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara (DKPPU) Capt. M. Mauludin menyampaikan bahwa para Inspektur Operasi dan Kelaikan Udara melakukan inspeksi secara rutin dan berkala, terutama pada momen libur (peak season) seperti Natal, Tahun Baru, Lebaran Idul Fitri, Musim Haji, dan momen besar lainnya.

Baca Juga:
5,3 Juta Penumpang Gunakan Pesawat di 20 Bandara AP II Selama Angkutan Lebaran 2023

“Untuk angleb tahun ini, kami akan melakukan inspeksi di 40 bandara, mulai April sampai Mei 2023. Inspeksi dilakukan oleh tim Inspektur dari Operasi dan Kelaikan Udara berdasarkan area inspeksi masing-masing,” jelas Capt. Mauludin pada acara Media Briefing di Kantor Kemenhub, Kamis (16/3/2023).

Untuk diketahui, Ramp Inspection adalah inspeksi terencana yang dilakukan di pesawat untuk memverifikasi kepatuhan operator penerbangan terhadap standar dan peraturan yang ditetapkan selama pengoperasian pesawat udara. Adapun objek pengawasan yang dilakukan meliputi dokumen wajib pada saat on board; memonitor defect/problem yang terjadi dan perbaikannya; memonitor pelaksanaan perawatan rutin dan berkala yang wajib dikerjakan; dan memeriksa kondisi umum pesawat setiap kedatangan/keberangkatan.

Baca Juga:
15 Bandara Angkasa Pura I `Zero Accident` Selama Periode Lebaran 2023

“Pemeriksaan yang dilakukan oleh para inspektur Operasi dan Kelaikan Udara tersebut tentunya dalam rangka mendukung keselamatan penerbangan selama periode angleb. Keselamatan merupakan aspek utama dan sangat penting dalam penerbangan, yang sejalan dengan aspek keamanan,” ujar Mauludin.

Terkait jumlah pesawat, telah disiapkan sebanyak 412 armada pesawat yang dioperasikan oleh 13 maskapai untuk melayani penerbangan reguler dan diharapkan dapat bertambah pada saat berjalannya pelaksanaan angkutan udara lebaran nanti.

Baca Juga:
Persiapan Angkasa Pura I Layani Penumpang Pesawat saat Angkutan Lebaran 2023

"Tugas para Inspektur Operasi dan Kelaikan Udara adalah untuk memastikan armada yang beroperasi laik terbang. Harapan kita bersama tentunya dapat tercipta Angkutan Udara Lebaran 2023 yang selamat, aman, nyaman dan berkesan,” ucapnya.(fhm/amd)