JAKARTA (BeritaTrans.com) -- Sistem Contra Flow yang diterapkan di KM 70 hingga KM 47 tol Jakarta- Cikampek (Japek) mulai pukul 18.04 WIB pada Jumat malam kemarin (28/4/2023), pagi ini telah sepenuhnya dihentikan.

Penghentian Contra Flow tersebut dilakukan sejak pukul 21.00 WIB berdasarkan kondisi volume kendaraan yang kembali berjalan normal.

Baca Juga:
Rute Bandar Lampung Jadi Favorit, Hampir 70 Ribu Pelanggan Tinggalkan Kampung Halaman Naik DAMRI

VP. Corporate Secretary and Legal, Ria Marlinda Paalo mengatakan keputusan menghentikan pemberlakuan Contra Flow di Tol Japek KM 70-KM 47 berdasarkan diskresi Kepolisian.

“Terpantau kondisi lalu-lintas di Jalan Tol Jakarta-Cikampek ramai lancar di kedua arah,” ujar Ria, Sabtu (29/4/2023).

Baca Juga:
Dukung Kelancaran Arus Balik Lebaran 2025, Hutama Karya Masih Gratiskan Lima Ruas Tol Trans Sumatera

Ria menjelaskan, Jasamarga juga mengoptimalkan pelayanan transaksi di Gerbang Tol Cikampek Utama dengan memperbanyak gardu tol yang dioperasikan.

“Kami mengoperasikan total 18 gardu tol dari kondisi normal 13 gardu tol, dan penyiagaan tambahan 30 unit mobile reader untuk meningkatkan kapasitas transaksi,” ungkapnya.

Baca Juga:
DAMRI Bandara Soetta Tetap Beroperasi, Siap Layani Arus Balik Lebaran

Sebelumnya, Ria pun menuturkan pemberlakuan Contra Flow didasari atas kondisi meningkatnya volume kendaraan di ruas tol Japek menuju arah Jakarta pada waktu menjelang malam hari kemarin.

Guna mengantisipasi peningkatan volume lalu-lintas tersebut, Ria menuturkan pada pukul 18.04 WIB atas diskresi dari pihak Kepolisian, PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) berlakukan contraflow dari KM 70-KM 47 pukul 18.04 WIB. (Dan)