Pembangunan Prasarana Jalur Ganda Padalarang-Bandung Terus Dikebut, Ini Progresnya!

  • Oleh : Fahmi

Selasa, 30/Mei/2023 14:27 WIB
Pengerjaan jalur rel di Stasiun Ciroyom. (Instagram) Pengerjaan jalur rel di Stasiun Ciroyom. (Instagram)

JAKARTA (BeritaTrans.com) - Progres pembangunan prasarana perkeretaapian pada jalur ganda Kereta Api (KA) di Jawa Barat yaitu antara Padalarang-Bandung sedang dilakukan pengerjaan. 

Hingga Mei 2023, pembangunan sedang gencar dilakukan baik di area jalur, bangunan serta hal penunjang lain untuk suksesnya jalur ganda ini.

Baca Juga:
Kemenhub: Uji Kereta Api Cepat Jakarta Bandung Melesat 356 Km/Jam

Dikutip dari Instagram @Ditjenperkeretaapian milik Direktoral Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan, bersama Balai Teknik Perkeretapian Kelas I Bandung @Btp_bandung, terlihat postingan sejumlah stasiun, prasarana dan infratruktur masih dilakukan pengerjaan fisik atau bangunan.

Di Skybridge Padalarang pembangunan fisik yang meliputi lingkup pengerjaan pondasi dan struktur baja, pekerjaan dinding dan kusen, pekerjaan finishing lantai dan atap, sudah mencapai mencapai 83,1 persen pada 21 Mei 2023. 

Baca Juga:
DJKA Pastikan Kesiapan Operasional KCJB Stasiun Halim hingga Tegalluar

Di Stasiun Godobangkong, progres fisik yang meliputi lingkup pengerjaan jalan rel, peron, bangunan utama stasiun, landskap, gapura dan interior sudah mencapai mencapai 49,4 persen pada 21 Mei 2023. 

Stasiun Cimahi, progres fisik yang meliputi lingkup pengerjaan jalan rel, peron, bangunan utama stasiun, landskap, gapura dan interior hingga pekerjaan skybridge sudah mencapai 41,6 persen pada 21 Mei 2023. 

Baca Juga:
Rencana Impor KRL Bekas Tak Direstui, Begini Kata Luhut dan DJKA Kemenhub

Stasiun Cimindi yang meliputi lingkup pengerjaan pengadaan material, pekerjaan persiapan, pekerjaan jalan rel, pekerjaan peron sudah mencapai 43,1 persen pada 21 Mei 2023.

Stasiun Andir yang meliputi lingkup pengerjaan pengadaan material, pekerjaan persiapan, pekerjaan jalan rel, pekerjaan peron sudah mencapai 50,7 persen pada 21 Mei 2023.

Stasiun Ciroyom yang meliputi lingkup pengerjaan pengadaan material, pekerjaan persiapan, pekerjaan jalan rel, pekerjaan peron sudah mencapai 52  persen pada 21 Mei 2023.

Pada Skybridge Stasiun Bandung yang ruang lingkup pengerjaannya, pembuatan pondasi dan struktur baja, pekerjaan dinding dan kusen, pekerjaan fisishing lantai dan atal sudah mencapai 58,9 persen terkhir pada 21 Mei 2023.

Sedangkan pada perlintasan sebidang juga menjadi fokus DJKA untuk berkeselamatan. Penanganan perlintasan sedidang untuk Padalarang-Bandung di tiga lokasi yaitu JPL 150A (flyover Pusdikpom) yang statusnya dalam proses usulan SBSN TA 2024, JPL 154 (Flyover Cimandi) statusnya dalam proses pengadaan lahan, JPL 157B (Flyover Ciroyom) yang statusnya dalam proses konstruksi, yang sudah mencapai 31,7 persen.

Pembangunan elektrifikasi infrastruktur kereta api (KA) di wilayah Bandung Raya, Jawa Barat diketahui merupakan untuk proyek pengembangan Bandung Urban Railway Transport dan elektrifikasi jalur KA lintas Padalarang - Cicalengka.

Elektrifikasi jalur KA itu mencakup pembangunan sistem elektrifikasi, upgrade persinyalan dan jalur eksisting lintas Padalarang - Bandung - Gedebage sepanjang 24 kilometer, serta membangun dan upgrade jalur ganda Kiaracondong - Gedebage sepanjang 5 kilometer.

Jalur tersebut akan dielektrifikasi dengan sistem Listrik Aliran Atas seperti halnya jalur KRL Commuter Line. 

Selain elektrifikasi, proyek kerjasama dengan Perancis itu juga mencakup pembangunan jalur tingkat atau viaduct sepanjang 4,1 kilometer di tengah Kota Bandung.