Oleh : Naomy
JAKARTA (BeritaTrans.com) - Perusahaan penyedia layanan MRO (Maintenance, Repair, and Overhaul) pesawat, PT Avia Technics Dirgantara, atau yang lebih dikenal dengan FL Technics Indonesia, kembali mencatat pencapaian dalam perluasan porto folio bisnis dan kapasitas layanan di Tanah Air.
Menyusul kesuksesan hanggar MRO pertamanya di Bandara Internasional Soekarno-Hatta (CGK) pada Desember 2016 lalu, perusahaan kini siap mendorong pertumbuhan ekosistem industri penerbangan di Pulau Dewata, Bali.
Baca Juga:
Bangun Ekosistem Penerbangan Berdaya Saing Global, FL Technics Indonesia Buka Hanggar MRO di Bali
Direktur FL Technics Indonesia, Martynas Grigas, mengatakan, komitmen dalam menyediakan layanan MRO yang mengikuti standar internasional adalah bagian integral dari visi untuk membentuk ekosistem industri penerbangan yang holistik.
"Pembangunan fasilitas MRO kedua ini bukan hanya tentang ekspansi bisnis dan layanan FLTechnics, namun juga wujud kontribusi peran kami dalam mentransformasi sektor penerbangan di Indonesia,” ujar Martynas, Rabu (22/11/2023).
Baca Juga:
Tingkatkan Efisiensi dan Keamanan, FL Technics Indonesia Adopsi Teknologi Mototok Spacer 8.s600 NG
Fasilitas MRO kedua dari FL Technics Indonesia akan meliputi area seluas14.013m2, yang dirancang untuk menyediakan layanan lengkap heavy maintenance check bagi armada narrow body seperti Airbus & Boeing.
Selain memiliki kapasitas hanggar yang lebih besar, fasilitas ini juga akan dilengkapi dengan training facility, layanan logistik dan Pusat Logistik Berikat (PLB), serta beberapa layanan terintegrasi penting lainnya.
Baca Juga:
FL Technics Indonesia Kantongi Sertifikasi FAA MRO di Bandara Ngurah Rai Bali
Dengan ekspansi ke Bali setelah keberhasilan di bandara utama, FL Technics Indonesia konsisten mendukung pertumbuhan sektor penerbangan tanah air yang semakin berkembang, terutama pascapandemi.
“Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai (DPS) memiliki posisi strategis sebagai hub internasional tersibuk nomor dua di Indonesia. Selain itu, kehadiran fasilitas MRO kami, yang merupakan manifestasi Kerja Sama Operasional PT Angkasa Pura Properti dengan FL Technics Indonesia (KSO APP-FLT), akan menjadi yang pertama ada di Bali," ungkapnya.
Hal ini tentunya semakin mengukuhkan dedikasi kami untuk meningkatkan standar layanan maskapai di wilayah ini.
Setelah pembangunan yang dijadwalkan selesai pada Juli 2024 mendatang, FL Technics akan memprioritaskan upaya untuk memeroleh sertifikasi dari European Aviation Safety Agency (EASA), menegaskan layanan perusahaan yang sesuai dengan standar otoritas penerbangan global.
“Data yang telah kami kumpulkan menunjukkan bahwa lebih dari 50% perbaikan pesawat saat ini masih banyak dilakukan di luar negeri, " imbuh dia.
Hal ini mengindikasikan besarnya potensi pasar perawatan pesawat dan memotivasi untuk terus memperluas serta meningkatkan layanan MRO di dalam negeri.
"Guna terus mendukung dan mengokohkan pertumbuhan industri penerbangan di Indonesia,” tutup Martynas. (omy)