Jelang Angkutan Nataru 2023, KSOP Utama Tanjung Priok Bersama Pemangku Kepentingan Gelar Jumpa Pers di Pelabuhan Tanjung Priok, Simak Penjelasannya!

  • Oleh : Ahmad

Rabu, 20/Des/2023 18:32 WIB
Foto:istimewa/BeritaTrans/ahmad Foto:istimewa/BeritaTrans/ahmad

JAKARTA (BeritaTrans.com) – Dalam rangka memastikan kelancaran dan keamanan angkutan laut selama musim Natal 2023 dan menyambut Tahun Baru 2024, sejumlah instansi/pemangku kepentingan terkait telah bersinergi untuk menggelar sebuah Jumpa Pers.

Baca Juga:
Sukses Angkutan Laut Lebaran 2024, KSOP Utama Tanjung Priok Gelar Penutupan Posko Bersama Stakeholder di Terminal Penumpang Pelabuhan Tanjung Priok

Acara yang berlangsung di Museum Maritim Indonesia ini menjadi wadah bagi kolaborasi antara Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Utama Tanjung Priok, Kepolisian Resort Pelabuhan Tanjung Priok, Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Tanjung Priok, PT Pelindo 2 Regional Tanjung Priok, PT Pelni DKI Jakarta, dan Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Priok, Rabu (20/12/2023). 

Berbagai langkah strategis dan kolaboratif dijelaskan dalam jumpa pers ini, sebagai upaya bersama untuk memastikan keamanan, keselamatan, kesehatan, dan ketertiban angkutan laut selama periode musim liburan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 di wilayah Pelabuhan Tanjung Priok.

Baca Juga:
KSOP Utama Tanjung Priok Gelar Media Luncheon Jelang Angkutan Lebaran 2024

Sebagai penyelenggara utama di kawasan ini, Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Utama Tanjung Priok, Takwim Masuku, menyampaikan bahwa langkah- langkah yang telah diambil untuk meningkatkan pengawasan, keselamatan, dan pengamanan di pelabuhan. "Kami sudah melakukan uji petik terhadap 14 kapal yang akan beroperasi pada musim Natal dan Tahun Baru 2024 serta membuka posko terpadu di Terminal Penumpang Nusantara Pura Pelabuhan Tanjung Priok dari tanggal 18 Desember s.d. 8 Januari 2024 dan bekerja sama dengan PT Pelni dan PT Pelindo Regional 2 Tanjung Priok dalam pengawasan debarkasi dan embarkasi penumpang" ujarnya.

Baca Juga:
Penutupan Angkutan Laut Nataru 2023, Kepala Pangkalan PLP Tanjung Priok: Selama Gelaran, Waspam Berjalan dengan Baik

Sementara itu, Ikrom B. Perwakilan Kepolisian Resort Pelabuhan Tanjung Priok, menekankan peran penting kepolisian dalam menjaga keamanan. "Kami telah meningkatkan patroli dan pengawasan di sekitar pelabuhan untuk mencegah potensi ancaman keamanan dan menurunkan 196 personil untuk pengamanan Natal dan Tahun Baru di wilayah hukum Pelabuhan tanjung priok," ucapnya.

Langkah-langkah pencegahan dan penanggulangan yang diambil oleh Perwakilan Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Tanjung Priok, dr. Santi juga dijelaskan dalam jumpa pers ini. "karena kenaikan kasus Covid-19, dihimbau agar masyarakat mendatangi fasilitas kesehatan divaksin booster kembali, mengingat efisiensi vaksin booster hanya 6 bulan, dan Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas 1 Tanjung Priok membuka layanan vaksin booster, untuk pencegahan penularan Covid-19 di pelabuhan Tanjung Priok, ini merupakan tugas rutin kami, sehingga kami mengupdate negara-negara yang memiliki trend kenaikan Covid- 19, dan melaksanakan SOP kedatangan kapal asing di Pelabuhan Tanjung Priok.

Senior Manager PT Pelindo 2 Regional Tanjung Priok, Denny Sonjaja, menyampaikan upaya perusahaan dalam memastikan operasional pelabuhan berjalan lancar. "Kami telah meningkatkan koordinasi dengan semua pihak terkait, dan meningkatkan fasilitas umum yang tersedia di terminal penumpang, agar para penumpang merasakan kenyamanan.

Acara ini juga menjadi kesempatan bagi Kepala Cabang PT Pelni DKI Jakarta, Anwar Sanusi, untuk memberikan gambaran mengenai persiapan dan peningkatan layanan angkutan laut selama musim ini. "8 Kapal PT Pelni telah dilakukan uji petik dengan hasil laik laut, PT Pelni siap memberikan layanan yang optimal untuk melayani masyarakat yang akan melakukan perjalanan selama musim liburan ini.

Dalam kaitannya dengan kondisi cuaca, Kepala Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Priok, Retno turut memberikan informasi terkini terkait perkiraan cuaca laut selama periode angkutan ini. "Kami terus memantau kondisi cuaca laut dan memberikan informasi yang akurat kepada pihak terkait untuk mengantisipasi potensi gangguan akibat cuaca buruk, dan perlu diwaspadai potensi puncak musim hujan pada bulan Januari- Februari 2024" katanya.

Jumpa pers ini menandai komitmen bersama dari berbagai pihak terkait untuk menjaga keamanan, keselamatan dan kelancaran angkutan laut selama musim liburan. Semua pihak berharap agar masyarakat dapat menikmati perjalanan mereka dengan aman dan nyaman.(ahmad)