Oleh : Naomy
JAKARTA (BeritaTrans.com) – Siapkan sumber daya manusia (SDM) Transportasi khususnya bidang penyeberangan, Badan Pengembangan Sumber daya Manusia Perhubungan (BPSDMP) Melalui Politeknik Transportasi Sungai, Danau, dan Penyeberangan Palembang melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan AMSAT International.
Baca Juga:
Tingkatkan Layanan Kesehatan, RS PIP Makassar Kerja Sama dengan BPJS Kesehatan
Tujuannya untuk pelaksanaan pendidikan dan pelatihan tenaga teknis yang terlibat dalam peningkatan keselamatan penyeberangan di Indonesia.
Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) ini dilakukan oleh Direktur Politeknik Transportasi Sungai, Danau, dan Penyeberangan Palembang, Eko Nugroho Widjatmoko dengan AMSAT International Jim Traves, disaksikan langsung Plt. Kepala BPSDMP Subagiyo, di Jakarta pada Selasa (23/4/2024).
Baca Juga:
Cetak Sejarah Baru! BPSDMP Kukuhkan Guru Besar Pertama Bidang Maritim
Subagiyo mengungkapkan, penandatanganan MoU ini menjadi satu momen untuk bersama-sama membangkitkan semangat dalam membangun masa depan transportasi Indonesia khususnya di bidang transportasi penyeberangan.
"Kerja sama dan kolaborasi sangatlah diperlukan guna membangun kualitas pendidikan yang lebih baik dan menghasilkan inovasi baru yang dapat membawa perubahan positif serta manfaat bagi semua pihak," tuturnya.
Baca Juga:
Gelar Rakornis, BPSDMP Bahas Restrukturisasi Prodi Bersama Stakeholder
Oleh karena itu, untuk mewujudkan masa depan transportasi penyeberangan Indonesia, perlunya SDM yang kompeten, sehingga kerja sama ini perlu untuk segera diimplementasikan.
"Tentunya teknologi tidak bisa serta merta beroperasi tanpa SDM, sehingga kegiatan ini memberikan makna, secara bersama-sama kita mewujudkan masa depan transportasi yang maju, dengan kerja sama tadi tentunya sekarang kita semua mengawal agar implementasi rencana yang telah disusun dapat segera dilaksanakan,” urainya.
Nantinya pendidikan dan pelatihan yang diselenggarakan di Poltektrans SDP Palembang, akan diberikan pengetahuan, keterampilan, keahlian dan teknologi bidang ASDP yang disampaikan langsung narasumber dari AMSAT International.
"Harapan saya melalui kerja sama ini poltektrans SDP Palembang akan menjadi satu center of excellence untuk bidang ASDP di Indonesia,” ucap dia.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Poltektrans SDP Palembang, Eko Nugroho melaporkan, tujuan dari penandatanganan MoU ini untuk meningkatkan kompetensi SDM lulusan dari Poltektrans SDP Palembang agar kompetensi yang dimiliki sesuai dengan kebutuhan industri transportasi penyeberangan.
"Bidang kerja sama yang disepakati difokuskan pada bidang pendidikan dan pelatihan tenaga teknis yang terlibat dalam peningkatan keselamatan penyeberangan di Indonesia," ungkapnya.
Bentuk kerja sama yang disepakati yaitu penyelenggaraan pendidikan, pelatihan, dan pengabdian kepada masyarakat; seminar atau lokakarya; penguatan kurikulum, silabus, dan bahan ajar; dosen tamu dan pelatih; serta peningkatan atau pembaruan kompetensi SDM. (omy)