Tingkatkan Kespel Kapal Pelra di Dumai, Kemenhub Bagikan 200 Life Jacket

  • Oleh : Naomy

Selasa, 26/Nov/2024 17:23 WIB
Direktur KPLP Jon Kenedi di perairan Dumai Direktur KPLP Jon Kenedi di perairan Dumai


DUMAI (BeritaTrans.com) -  Tingkatkan keselamatan pelayaran (kespel) khususnya pada kapal-kapal pelayaran rakyat (pelra) yang beroperasi di wilayah perairan Dumai, Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kampanye Keselamatan Pelayaran di Kantor KSOP Kelas I Dumai, Selasa (26/11/2024).

Direktur Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP) Jon Kenedi mengatakan, Kampanye kespel merupakan bagian dari upaya menciptakan sistem transportasi yang aman dan andal. 

Baca Juga:
Ditjen Hubla Amankan Kapal Bendera Vanuatu dan 6 Kru Rusia di Perairan Tanjung Berakit, Kenapa?

"Hal ini juga menjadi salah satu wujud nyata dan komitmen Kementerian Perhubungan dalam mendukung visi dan misi pemerintah Indonesia saat ini," tutur Jon.

Seperti diketahui, Indonesia memiliki potensi maritim yang luar biasa dan sebagai penduduk negara kepulauan, Indonesia bergantung pada sektor kelautan dan perikanan dalam menunjang kehidupan sehari-hari, karena itu pelra menjadi tulang punggung dalam penyediaan sumber daya alam laut.

Baca Juga:
Hadiri Pertemuan Ke-35 PSC di Wilayah Asia Pasifik, Indonesia Komit Tingkatkan Kerja Sama Maritim

Pelra adalah pelayaran tradisional dengan kapal-kapal kecil untuk melayani angkutan barang dari dan ke pulau-pulau terpencil yang tersebar di seluruh Indonesia dan tidak dapat dijangkau kapal-kapal pelayaran nasional.

Melihat saat ini kelengkapan alat keselamatan pelayaran pada kapal pelra di wilayah perairan Dumai yang masih minim seperti tidak adanya life jacket, Kantor KSOP Dumai memberikan bantuan alat keselamatan pelayaran berupa 200 life jacket kepada kapal-kapal pelra yang beroperasi di wilayah perairan Dumai. 

Baca Juga:
Pengukuhan dan Revalidasi Pejabat PSCO

Adapun dalam penyerahan life jacket tersebut diberikan secara simbolis oleh Direktur KPLP Jon Kenedi bersama Kepala KSOP Dumai, Capt. Diaz Saputra kepada tujuh orang awak kapal yang berasal dari kapal pelra pengangkut buah dan perahu service boat.

"Keselamatan pelayaran merupakan kebutuhan mutlak dan tanggung jawab kita bersama. Keselamatan transporasi kapal-kapal niaga dan khususnya kapal-kapal ikan dimulai dari disiplin kerja dan disiplin diri sendiri untuk memahami terkait aturan dan tata cara penanganan pelaksanaan serta tata cara menjaga keselamatan trasportasi," ungkapnya.

Jon mengatakan, dengan mengutamakan budaya keselamatan dalam setiap aktivitas pelayaran, akan terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan seperti kecelakaan di laut, sehingga dapat tercapainya tujuan utama yaitu transportasi zero accident.

"Saya berharap melalui Kampanye ini dapat meningkatkan kesadaran terhadap pentingnya keselamatan pelayaran karena keselamatan pelayaran merupakan tanggung jawab bersama," tuturnya.

Pada kesempatan yang sama, Capt. Diaz Saputra menyampaikan, maksud dan tujuan Kampanye kespel ini adalah agar dapat meningkatkan kesadaran dan kepedulian para pelra terhadap keselamatan di laut.

"Saya berharap kegiatan Kampanye Keselamatan Pelayaran ini dapat menjadi sarana yang baik dalam memberikan edukasi keselamatan pelayaran kepada para pelra yang ada di Kota Dumai," tutupnya. 

Sebagai informasi, turut hadir pada kegiatan Kampanye Keselamatan Pelayaran ini yaitu Ketua DPC HNSI Kota Dumai, perwakilan dari Kantor Distrik Navigasi Tipe A Kelas I Dumai, Pangkalan TNI AL Dumai serta Satpolair Polres Dumai. (omy)