Isuzu Dukung Peran Perempuan untuk Berkembang & Berkarya

  • Oleh : Naomy

Senin, 21/Apr/2025 14:38 WIB
Kartini Isuzu Kartini Isuzu

JAKARTA (BeritaTrans.com) -  Merayakan Hari Kartini, PT Isuzu Astra Motor
Indonesia (IAMI) terus mendorong para perempuan Indonesia untuk terus berkarya, berkontribusi aktif, serta meraih cita-citanya di tengah stigma maskulin yang melekat di sektor otomotif. 

Hal ini terbukti dengan hadirnya banyak perempuan tangguh di dalam manajemen perusahaan dan mampu memberikan ruang untuk terus berkarya tanpa memandang gender.

Baca Juga:
Mantap, Isuzu Traga Hadir dengan Warna Baru, Black Premium!

"Semangat Kartini yang memperjuangkan pendidikan dan kesetaraan bagi
perempuan untuk memiliki lebih banyak kesempatan berkarya dan berkontribusi
menjadi landasan kami untuk menghadirkan lingkungan kerja yang inklusif #IsuzuTerusMenemani karyawan perempuan Tangguh untuk terus bergerak maju meraih impian, dan memberikan ruang untuk berkembang bersama," ujar Division Head of Business Strategy PT IAMI Rian Erlangga, Senin (21/4/2025).

Semangat #IsuzuTerusMenemani karyawan perempuan Tangguh juga sejalan dengan Triple P Strategy Astra yaitu Portfolio, People, and Public Contribution.

Baca Juga:
Elf Dominasi Penjualan Isuzu di Jakarta Auto Week

Mendukung keberagaman di lingkungan pekerjaan tercantum di dalam aspek
People, salah satunya menekankan Keberagaman dan Inklusi Karyawan.

Selain itu, PT IAMI juga memiliki kampanye ‘Kita Perempuan, Kita Bisa dan
Berkarya’ untuk menunjukan bahwasanya sebagai perempuan Tangguh yang bisa bekerja di sektor otomotif menghadapi stigma maskulinitas. 

Baca Juga:
Isuzu Dorong Ekosistem Baru demi Perangi Truk ODOL

Selaras dengan kampanye tersebut, PT IAMI ingin memberikan semangat dan dorongan bahwa Perempuan memiliki kemampuan dan kesempatan yang sama dengan laki-laki untuk berkarya.

"Hal ini ditunjukkan dengan adanya sejumlah karyawan perempuan di PT IAMI yang berkompetensi di industri otomotif dan mengambil peranan strategis," ungkapnya.

Vonie Kurniawaty menjadi salah satu contoh sosok ‘Kartini Masa Kini yang
menghiasi PT IAMI dan terus memberikan sumbangsihnya terhadap kemajuan
perusahaan maupun industri otomotif. 

Perempuan tangguh yang menjabat sebagai Division Head of Finance and IT PT IAMI ini menunjukan sektor bisnis yang didominasi oleh laki-laki ini juga memberikan ruang yang terbuka luas bagi
perempuan untuk dapat berkembang dan berkontribusi maksimal di posisi yang strategis.

Perjalanan karir Vonie hampir selama 20 tahun di bidang otomotif membuktikan
perempuan juga memiliki peluang untuk bisa berkembang dan menunjukan kontribusinya melalui integritas, profesionalisme, dan teamwork yang dipegangnya selama ini. 

Dia mengakui perjalanan karirnya bukan tanpa tantangan, khususnya stigma industri otomotif yang maskulin.

"Berkarir di industri yang mayoritas masih didominasi laki-laki tentu membawa
tantangan tersendiri, terutama terkait dengan ekspektasi dan persepsi orang terhadap kemampuan perempuan dalam memimpin dan mengambil keputusan. Bagi saya, cara terbaik untuk menghadapinya adalah dengan menunjukkan kinerja yang konsisten, fokus pada solusi, dan membangun komunikasi yang konstruktif.Kepercayaan tidak datang hanya dari jabatan, tetapi dibangun melalui integritas dan hasil nyata," tutur Vonie.

Dia bersyukur saat ini dia bisa bergabung dengan PT IAMI yang memberikan dukungan penuh bagi para pekerja wanita, khususnya dirinya, sehingga bisa mengeluarkan kemampuan maksimal dan mengambil peranan penting dalam perusahaan. 

Setiap insan yang berada di lingkungan PT IAMI, baik laki-laki dan wanita, didorong untuk berkembang dan didukung dengan manajemen dan lingkungan kerja yang inklusif.

"IAMI membangun ekosistem kerja yang mendukung pertumbuhan setiap karyawan, termasuk perempuan. Berbagai program pengembangan kepemimpinan, mentoring, serta budaya kerja yang terbuka dan saling menghargai, membuat perempuan merasa nyaman untuk menyampaikan ide, mengambil tanggung jawab, dan terus bertumbuh."

Vonie juga memberikan contoh bahwa profesionalisme di dunia kerja dan peranan wanita dalam kehidupan pribadi juga bisa berjalan dengan beriringan apabila dikelola dengan baik. 

Dia menegaskan bahwa kunci mengatur keseimbangan itu semua adalah mengatur prioritas, menjaga komunikasi dengan keluarga, serta dukungan dari tempat kerja.

"Saya percaya bahwa perempuan tidak harus memilih antara keluarga atau karier. Keduanya bisa berjalan beriringan selama kita memiliki supporting system dan kemampuan time management yang baik," tegas Vonie.

Dia juga mendorong para wanita lainnya untuk terus melangkah dan menghadapi tantangan yang ada. Terlebih bagi para wanita yang berkarya di PTIAMI, bisa mulai dengan bekerja sama, berinovasi, dan mengambil peranankepemimpinan.

"Kartini telah mengajarkan kita untuk berani bermimpi dan mengambil peran penting dalam perubahan. Di IAMI, pintu kesempatan terbuka lebar bagi perempuan yang ingin maju. Kuncinya adalah keberanian untuk keluar dari comfort zone, memberikan yang terbaik dalam setiap peran yang kita jalani, dan terus mengembangkan diri," ulasnya. (omy)

Tags :