JAKARTA (BeritaTrans.com) - Pebalap andalan  Repsol Honda,  Marc Marquez, hingga saat ini masih menjadi perbincangan lantaran kondisinya yang belum pulih usai operasi ketiga pada awal Desember 2020 lalu.

Pihak Honda Racing Corporation (HRC) pun masih belum bisa memberi kepastian kapan The Baby Alien akan kembali ke lintasan.

Baca Juga:
Sambut Idul Fitri 2024, Hankook Tire Salurkan Bantuan Sembako dan Lampu Penerangan Jalan Umum untuk Masyarakat Cikarang

Tapi yang pasti, Marquez akan absen di tes pramusim  MotoGP 2021 yang akan diselenggarakan di Sirkuit Internasional Losail, Qatar, pada Maret mendatang.

Pengamat MotoGP Carlo Pernat turut memprediksi nasib Marc Marquez. Pebalap berusia 27 tahun diperkirakan baru akan kembali mengaspal paling cepat pada Juli 2021 mendatang.

Baca Juga:
Jelang Ramadhan, Ayo Pilih Kendaraan Idamanmu di MUF Auto Fest di Bandung

“Akan menjadi sebuah kesuksesan tersendiri bila Marquez bisa kembali pada pertengahan musim ini. Tapi saya tidak yakin dia akan hadir pada seri pertama,” ujar Carlo Pernat, dikutip dari AS, Selasa (26/1/2021).

“Marc Marquez sudah tidak membalap selama setahun dan dia pasti tidak ingin mengambil risiko. Dia butuh waktu untuk berlatih dan baru akan kembali ketika kondisinya sudah 100 persen pulih,” lanjut Pernat.

Baca Juga:
Astra Financial Jadi Official Financial Partner GIICOMVEC 2024, Dukung Pertumbuhan Industri Kendaraan Komersial

Lebih lanjut lagi, Carlo Pernat berkomentar tentang sosok yang pantas menggantikan Marc Marquez di seri mendatang. Menurutnya, Stefan Brald merupakan kandidat yang tepat, selain sudah menunjukan kemampuannya, pebalap asal Jerman itu juga disukai oleh Santi Hernandez, kepala kru Marc Marquez.

“Santi Hernandez mengaku sangat senang dengan kinerja dari Stefan Bradl. Hampir secara resmi, Bradl akan menggantikan Marc. Itu mengeliminasi peluang kembalinya (Andrea) Dovizioso ke lintasan,” katanya. (Kompas.com)