JAKARTA (BeritaTrans.com) - KAI Commuter menyatakan perjalanan KRL di wilayah Jabodetabek hingga Ahad (21/2/2021) Siang terpantau lancar dan tidak ada jalur yang terdampak banjir maupun genangan air. 

"KAI Commuter menghimbau pengguna dapat memanfaatkan hari ini untuk kembali ke wilayah tempat aktifitasnya di hari kerja, untuk dapat menghindari kepadatan esok hari," kata VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba, pada keterangan resmi, Ahad (21/2/2021). 

Baca Juga:
Naik KRL Boleh Makan Minum Saat Waktu Berbuka Puasa

Setiap harinya, KAI Commuter menjalankan 986 perjalanan KRL di wilayah Jabodetabek. 

Anne mengimbau, rencanakan perjalanan secara cermat dengan terlebih dahulu membuka jadwal perjalanan KRL. Jadwal perjalanan, posisi real time KRL yang hendak digunakan, hingga informasi kepadatan di stasiun yang dapat diakses melalui aplikasi KRL Access. 
Gunakan aplikasi ini saat bepergian agar perencanaan perjalanan semakin baik, dan perjalanan menggunakan KRL semakin aman dan sehat. 

Baca Juga:
Melalui Pengeras Suara di KRL, KCI Umumkan Naik KA Bandara Soetta Ada Tiket Promo, Hanya Rp50.000

Untuk memaksimalkan pelaksanaan protokol kesehatan termasuk menjaga jarak aman, maka akan ada antrean penyekatan pengguna di stasiun terutama pada jam-jam sibuk. Upaya ini adalah untuk mengendalikan jumlah pengguna yang naik ke dalam tiap kereta agar tetap sesuai ketentuan yaitu 74 orang. 

"Sejauh ini pola mobilitas masyarakat pada hari kerja juga masih terfokus di jam-jam sibuk pagi dan sore hari. Puncak kepadatan pada pagi hari adalah pukul 07:00 - 08:00 WIB. Sementara pada sore hari dalam rentang waktu pukul 17:00 - 18:00 WIB," ujar Anne. 

Baca Juga:
Tiket Promo untuk Kereta Bandara Eksekutif hanya Rp50 Ribu, Ini Caranya!

KAI Commuter mengajak masyarakat, dunia usaha, dan kantor-kantor untuk memanfaatkan fleksibilitas jam kerja yang ada pada masa pandemi Covid-19 ini agar mobilitas pengguna KRL dapat lebih terdistribusi secara merata dan mengurangi potensi kepadatan pada jam-jam sibuk. 

Seluruh protokol kesehatan dan aturan tambahan dalam menggunakan KRL tetap berlaku. Aturan-aturan tambahan ini yaitu bagi orang lanjut usia atau berusia 60 tahun ke atas, tiap harinya hanya dapat menggunakan KRL di luar jam sibuk yaitu pukul 10:00 hingga 14:00 WIB. 

Para pengguna yang membawa barang sesuai ketentuan namun ukurannya dapat mengganggu penerapan jaga jarak aman di KRL juga hanya dapat naik di luar jam sibuk. Sedangkan anak balita untuk sementara masih dilarang untuk naik KRL. 

Protokol kesehatan 3M juga senantiasa wajib dijalankan oleh para pengguna maupun petugas kami di stasiun maupun di dalan KRL. Aturan ini penting untuk selalu diikuti demi kesehatan bersama. (fahmi)